Fatwa Oran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariefgutawa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ariefgutawa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 28:
== Latar belakang ==
{{see|Pemurtadan paksa umat Muslim di Spanyol}}
Islam mulai masuk ke Spanyol pada abad ke-8 melalui [[penaklukan Hispania oleh Umayyah]]. Pada permulaan abad ke-12, populasi Muslim di Semenanjung Iberia (disebut "[[Al-Andalus]]" oleh umat Muslim) diperkirakan berjumlah sampai 5,5 juta, yang terdiri dari [[orang Arab]], [[orang Berber]] dan penduduk asli yang masuk Islam.{{sfn|Carr|2009|p=40}} Pada beberapa abad berikutnya, karena kerajaan-kerajaan Kristen dari utara mulai melakukan [[Reconquista]] yaituatau pengambil -alihan daerahwilayah-daerahwilayah di Spanyol yang sebelumnya dicaplok oleh pasukan muslim semenjak masuknya Umayyah di abad ke-8, akibatnya populasi Muslim bertahap demi bertahap berkurang.{{sfn|Harvey|1992|p=9}} Pada akhir abad ke-15, ''reconquista'' mencapai puncaknya dengan [[Perang Granada|kejatuhan Granada]], dan total jumlah umat Muslim di Spanyol diperkirakan menjadi antara 500,000 dan 600,000 dari total populasi Spanyol yang berjumlah 7 sampai 8 juta.{{sfn|Carr|2009|p=40}} Sekitar separuh umat Muslim tinggal di bekas wilayah [[Keamiran Granada|Granada]], negara Muslim berdaulat terakhir di Spanyol, yang telah dianeksasi ke [[Takhta Kastilia]].{{sfn|Carr|2009|p=40}} Sekitar 20,000 umat Muslim tinggal di kawasan lain di Kastilia, dan sebagian besar sisanya tinggal di kawasan [[Takhta Aragon]].{{sfn|Carr|2009|pp=40–41}}
 
[[Berkas:The Moorish Proselytes of Archbishop Ximenes, Granada, 1500.jpg|jmpl|Fatwa Oran ini diberikan dalam konteks pemaksaan agama Katolik terhadap umat Islam di Spanyol. Lukisan menunjukkan [[pembaptisan]] massal umat Islam di [[Granada]] oleh [[Francisco Jiménez de Cisneros|Kardinal Cisneros]].]]