Bapak rumah tangga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 11:
 
=== Indonesia ===
Di Indonesia, pekerjaanayah yang menjadi bapak rumah tangga terus mengalami peningkatan. Stigma kuat membuat demikian konsep ini belum sepenuhnya diterima di masyarakat, di beberapa budaya bahkan menganggap tabu atau aib jika pria melakukannya. Namun, di kota-kota besar menjadi bapak rumah tangga sepertinya mulai diterima sebagai hal lumrah.<ref>{{Cite web|last=Australia|first=A. B. C.|title=Makin Banyak Pria Jadi Bapak Rumah Tangga di Indonesia|url=https://news.detik.com/abc-australia/d-4315033/makin-banyak-pria-jadi-bapak-rumah-tangga-di-indonesia|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2021-12-14}}</ref> AlasanMeskipun demikian, masih banyak stereotip keliru yang palingkerap utamamenimpa adalahpria banyaknyayang memutuskan untuk menjadi bapak rumah tangga dan mengasuh anak. Beberapa orang yang masih terjebak dalam budaya [[patriarki]] menganggap pekerjaan rumah dan mengurusi anak bukanlah tugas yang seharusnya dilakukan para pria.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2021-03-22|title=5 Stereotip yang keluarHarus atauDihadapi diBapak pecatRumah dariTangga tempatHalaman kerjaall|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/22/175425620/5-stereotip-yang-harus-dihadapi-bapak-rumah-tangga|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2021-12-14}}</ref>
 
== Referensi ==