Aisyah Aminy: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k belum dirapikan |
k rapikan, sembunyikan isi |
||
Baris 1:
'''Hj. Aisyah Aminy, SH''' (lahir di [[Padang Panjang]], [[Sumatra Barat]], [[1 Desember]] [[1931]]) adalah [[politikus]] Indonesia, anggota [[DPR|DPR RI]]/[[MPR RI]] sejak tahun [[1977]]. Ia merupakan perwakilan dari [[Partai Persatuan Pembangunan]] (PPP).
'''Aisyah Aminy''' adalah seorang wanita politikus asal Sumatra Barat.Di saat dunia politik dimonopoli kaum laki-laki, ia tampil ke depan. Bukan saja seorang parlementarian yang terampil berdebat, ia juga seorang pejuang gender yang tak kenal lelah. Siapapun yang melek politik, pasti mengenal nama Hj. Aisyah Aminy, SH, di kancah perpolitikan Tanah Air. Bertahun-tahun berkecimpung di dunia partai dan legislatif, perempuan ini punya banyak nama julukan. Singa Betina dari Senayan, Perempuan Baja dari Senayan, Vokalis DPR dan sebagainya.▼
== Pranala luar ==
* [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/a/aisyah-aminy/index.shtml Profil di tokohindonesia.com]
{{indo-bio-stub}}
[[Kategori:Politisi Indonesia|Aminy, Aisyah]]
[[Kategori:Kelahiran 1931|Aminy, Aisyah]]
<!--Isi jangan copy paste dari situs lain. Lihat aturan hak cipta. Tolong paling tidak diolah sedikit. --IvanLanin (2006-03-27 02:16)
▲'''Hj. Aisyah Aminy, SH''' adalah seorang wanita politikus asal Sumatra Barat. Di saat dunia politik dimonopoli kaum laki-laki, ia tampil ke depan. Bukan saja seorang parlementarian yang terampil berdebat, ia juga seorang pejuang gender yang tak kenal lelah. Siapapun yang melek politik, pasti mengenal nama Hj. Aisyah Aminy, SH, di kancah perpolitikan Tanah Air. Bertahun-tahun berkecimpung di dunia partai dan legislatif, perempuan ini punya banyak nama julukan. Singa Betina dari Senayan, Perempuan Baja dari Senayan, Vokalis DPR dan sebagainya.
Politisi wanita kawakan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menerima anugerah Bintang Jasa Utama dari pemerintah pada HUT Kmerdekaan RI ke-59 17 Agustus 2004.
Baris 65 ⟶ 76:
Ia pejuang kemerdekaan, aktivis di masa Orde Lama, ikut meletakkan dasar Orde Baru sekaligus mengkritisinya. Ia menjadi saksi pergantian lima presiden Republik Indonesia, sejak zaman Soekarno, Soeharto, Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarno Puteri dan Susilo Bambang Yudhoyono. Aisyah Aminy adalah perempuan baja yang tegar dan konsisten dalam memperjuangkan kebenaran yang diyakininya.
-->
|