Kota Yogyakarta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Pendidikan: Menambahkan Pondok Pesantren Al Munawir, Krapyak, Yogyakarta. Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor |
Rassya LN22 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 109:
{{Multiple image|header=Transformasi logo pariwisata Jogja |direction=vertical |width=250 <!-- Disembunyikan sebagai komentar: |image1=Jogja.jpg --> |caption1=Logo lama. <!-- Disembunyikan sebagai komentar: |image2=Logo Jogja Istimewa.jpg --> |caption2=Logo baru.}}
'''Kota Yogyakarta''' ({{lang-jv|ꦏꦸꦛꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ|''Kutha Ngayogyakarta''}}, {{IPA-jv|kuʈɔ ŋajogjɔˈkart̪ɔ}}) adalah [[ibu kota]] dan pusat pemerintahan provinsi [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]. Kota ini adalah kota besar yang mempertahankan konsep [[tradisional]] dan [[Budaya Jawa|budaya jawa]]. Kota Yogyakarta adalah kediaman bagi [[Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat|Sultan Hamengkubuwana]] dan [[Kadipaten Paku Alaman|Adipati Paku Alam]]. Kota Yogyakarta merupakan salah satu kota terbesar di [[Indonesia]] dan kota terbesar keempat di wilayah Pulau Jawa bagian selatan menurut jumlah penduduk. Kota Yogyakarta juga pernah menjadi ibu kota RI pada tahun 1946.
Salah satu kecamatan di Yogyakarta, yaitu [[Kotagede, Yogyakarta|Kotagede]] pernah menjadi pusat [[Kesultanan Mataram]] antara kurun tahun 1575–1640. Keraton (Istana) yang masih berfungsi dalam arti yang sesungguhnya adalah [[Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat|Keraton Ngayogyakarta]] dan Puro Paku Alaman, yang merupakan pecahan dari Kesultanan Mataram. Pada [[Revolusi Nasional Indonesia|masa revolusi]], Yogyakarta juga pernah menjadi [[ibu kota Indonesia]] antara tahun 1946 hingga 1950.
|