Bahasa Rote: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jspharmando (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Jspharmando (bicara | kontrib)
Baris 113:
 
=== Vokal ===
Secara fonemis, Bahasa Rote memiliki lima buah fonem vokal, yaitu /a/, /e/, /i/, /o/, dan /u/. BerdasarkanNamun maju-mundursecara danfonetis, apabila bunyi vokal diklasifikasikan berdasarkan tinggi-rendahrendahnya lidah, sertabagian posisilidah yang bergerak, struktur dan bentuk bibir, maka bunyi vokal dalam bahasa Rote dapat dibedakandiklasifikasikan sebagaimenjadi berikuttujuh bunyi vokal, yaitu [i], [u], [ɛ], [o], [ɔ], dan [a].
{| class="wikitable"
! colspan="34" |Tidak Bundar
!Bundar
|-
!
!
!depan
Baris 124 ⟶ 125:
|-
|tinggi
|
|i
|
|u
|-
| rowspan="2" |tengah
|semi-tertutup
|e
|
|o
|-
|semi-terbuka
|
|-
|rendah
|
|a
|
|o
|}
Selain itu, terdapat pula bunyi vokal pendek dan bunyi vokal panjang. Adanya vokal pendek dan panjang, ditentukan berdasarkan lamanya alat bicara dapat dipertahankan. Bunyi vokal panjang biasanya ditandai dengan pemberian titik duasetelah bunyi vokal, seperti [u:], [a:], dan [i:], selain itu juga ditandai dengan pemberian tanda garis pada bagian atas vokal, misalnya [ū], [ā], dan [ī]. Bisa juga bunyi vokal panjang ditandai dengan penulisan vokal rangkap seperti [uu], [aa], dan [ii].
 
Vokal panjang di dalam Rote bersifat fonemis karena membedakan makna kata. Contoh di bawah ini memperlihatkan fungsi durasi sebagai pembeda makna.
{|