Nederlandsch-Indische Voetbal Unie: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Pendahuluan |
|||
Baris 1:
[[:nl:Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie|Nederlandsch-Indische Voetbal Unie]]<ref name=":0">{{Cite
==
[[:nl:Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie|Nederlandsch-Indische Voetbal Bond (NIVB)]] sejak 24 Mei 1924 sebagai anggota dari assosiasi sepak bola dunia FIFA. Namun dari tahun 1924 sampai dengan Juli 1935 NIVB mengalami kebangkrutan, karena konfilk internal yang mengharuskan sejumlah assosiasi sepakbola meninggalkan assosiasi pada tahun 1935.<ref name=":0">{{Cite web|title=|url=https://nl.wiki-indonesia.club/wiki/Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie}}</ref>
Pada era 1930an berdiri 3 kelompok assosiasi sepak bola berdasarkan etnik bangsa yaitu, NIVB yang berganti nama menjadi NIVU entik Belanda, [[NIVB|HNVB (Hwa Nan Voetbal Bond)]] etnik Tionghoa dan [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia|PSSI (Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia)]] etnik Indonesia.<ref name=":1" />
Pada tanggal 9 Juni 1935, NIVU bergabung dengan assosiasi [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia|Persatoean Sepakbola Seloeroeh Indonesia]] (PSSI).<ref name=":0">{{Cite web|title=|url=https://nl.wiki-indonesia.club/wiki/Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie}}</ref> Sebelumnya, Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia telah mengganti nama singkatan setelah awal berdiri pada 19 April 1930 serta menetapkan '''[[Soeratin Sosrosoegondo]]''' sebagai ketua assosiasi pada kongres PSSI di [[Solo]] tahun [[1930]].<ref name=":2">{{Cite web|title=|url=|website=https://wiki-indonesia.club/wiki/Persatuan_Sepak_Bola_Seluruh_Indonesia}}</ref>
Saat itu [[:nl:Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie|NIVU]] tetap menjadi asosiasi sepakbola resmi negara Hindia Belanda karena memperoleh dan masih diakui keanggotaan oleh FIFA pada 14 Agustus 1936, karena NIVU telah menjadi anggota konfederasi FIFA sejak sejak 24 Mei 1924 dan tetap di akui FIFA sampai 1951.<ref name=":0">{{Cite web|title=|url=https://nl.wiki-indonesia.club/wiki/Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie}}</ref>
Pada Januari 1937, NIVU menandatangani perjanjian untuk bekerja sama dengan PSSI (Persatoean Sepakbola Seloeroeh Indonesia)<ref name=":0">{{Cite web|title=|url=https://nl.wiki-indonesia.club/wiki/Nederlandsch-Indische_Voetbal_Unie}}</ref> untuk mengirim tim ke [[:en:1938_FIFA_World_Cup|Piala Dunia 1938]] di Prancis, sehingga Persatoean Sepakbola Seloeroeh Indonesia saat itu yang telah berassosiasi dengan NIVU mengharuskan menggunakan bendera Hindia Belanda yang menjadi wakil [[Tim nasional sepak bola Hindia Belanda|Tim Nasional Sepak Bola Hindia Belanda]] yang mewakili PSSI di Piala Dunia Prancis di tahun 1938, sebelum akhirnya Tim Nasional Sepak Bola Hindia Belanda tersebut tersingkir di babak pertama, karena kalah di partai pertama dari Hungaria 6-0.Saat itu ketua assosiasi NIVU '''[[:en:Johannes_Christoffel_Jan_Mastenbroek|Johannes Christoffel Jan Mastenbroek]]''' bertindak sebagai pelatih untuk Tim Nasional Sepak Bola Hindia Belanda.<ref>{{Cite web|title=|url=|website=https://en.wiki-indonesia.club/wiki/1938_FIFA_World_Cup}}</ref><ref>{{Cite web|title=|url=|website=https://wiki-indonesia.club/wiki/Tim_nasional_sepak_bola_Hindia_Belanda}}</ref>
== Kontroversi ==
Sebelum mengirim tim ke Piala Dunia 1938 sempat mengalami hambatan, karena NIVU bersitegang dengan PSSI yang saat itu di ketuai oleh Soeratin Sosrosoegondo menginginkan pemain PSSI ikut serta dalam Piala Dunia 1938, namun NIVU saat itu tidak mengikutsertakan pemain PSSI.<ref name=":1" /><ref name=":2">{{Cite web|title=|url=|website=https://wiki-indonesia.club/wiki/Persatuan_Sepak_Bola_Seluruh_Indonesia}}</ref>
Berdasarkan kabar harian Surabaya pada tahun 1932 redaksi Harian Melayu-Tionghoa Sin Tit Po memuat berita dengan mengkritik asosiasi NIVB karena, dianggap melakukan diskriminasi kepada etnis Tionghoa. Diskriminasi dilakukan pengurus NIVB membuat sosok Liem Koen Hian geram. Dia membuat gelaran sepak bola tandingan. Pesertanya semua klub sepak bola di Pulau Jawa. Liem Koen Hian merupakan Pemimpin Redaksi Sin Tit Po. Dalam kompetisi tandingan, klub sepak bola golongan Belanda sengaja tidak diikutsertakan. Acara sukses, menyedot banyak perhatian.<ref>{{Cite web|title=|url=https://www.merdeka.com/khas/persahabatan-liem-koen-hian-ar-baswedan-untuk-kemerdekaan-indonesia.html}}</ref><references />
|