Ar-Rahim: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[['''Ar Rahiim''']] الرحيم artinya Yangasma MemilikiDzat Mutlakni'mat sifat Penyayangkecil;
Ada juga [[ulama]] yang mengartikan bahwa Ar Rahiim adalah SifatNyaasma Dzat Allah ta'ala yang memiliki ni'mat pendek atau ni'mat kecil, yaituhanya barangsiapasebatas yanghidup diterapandi [[ilmu]]dunia dansaja [[akal]]tidak akanterus tetapiabadai ditidakhingga dipakaiakhirat. mengandungKeni'matan [[iman]]kecil danini [[islam]]adalah makasebanding iadengan termasuk dalam nikeni'matmatannya kecilhewan-hewanan.
Dalam kehidupan manusia ni'mat kecil akan terkena kepada siapa saja yang diterapan [[ilmu]] dan [[akal]] akan tetapi ditidak dipakai mengandung [[iman]] dan [[islam]] maka ia termasuk dalam ni'mat kecil, walaupun orang itu cakep/cantik dan kaya raya.
 
Al Baqoroh 2 : 39 " Setiap orang yang [[kafir]](yang tidak ber[[iman]] dan menjalankan [[islam]] dan membohongi ayat-ayat Kami, maka seluruhnya mereka menjadi ahlinya nereka sedangkan mereka semua dineraka akan abadi selamanya."
 
 
Mengapakah tidak diartikan sebagai Maha Penyayang?
# Sesuatu dapat dikatakan sebagai penyayang apabila ia mementingkan sesuatu yang disayangi dibanding segala-galanya. Bila benar disebut Maha Peyayang kenapa pulakah masih banyak yang mereas hidupnya tidak bahagia? bukankah semestinya bila di sayangi oleh Maha Penyayang itu semua akan merasakan keabadian hakiki?
# Bila benar disebut Maha Peyayang kenapa pulakah masih banyak yang mereas hidupnya tidak bahagia? bukankah semestinya bila di sayangi oleh Maha Penyayang itu semua akan merasakan keabadian hakiki?
# Kenapa pulakah disebut Maha Penyayang kok masih harus menciptakan neraka untuk menghukum umatnya yang tidak taat padaNya?
# Bila disebut Maha Penyayang mengapakah ada di dalam neraka secar abadi? bukankan bila disebut sayang itu adalah tidak mengingkan yang disayang itu meresa susah, sedih, kecewa apalagi hingga disiksa?
# Dsb
# Berdasarkan An Nisa 4 : 168 " Sesungguhnya seluruh kafirin dan seluruh orang yang meng-aniaya itu tidak ada jalan bagi mereka untuk mendapatkan ampunan dan mendapatkan petunjuk [[Allah]]". Ini ayat Al Qur'an yang diyakini kebenarannya dan tiada keraguan didalamnya lalu apabila demikian dimana Maha Penyayangnya? Berarti ada yang rancu apabila '''Ar Rahiim''' diartikan sebagai Penyayang
 
{{islam-stub}}