Fetish (lagu): Perbedaan antara revisi

Lagu itu mendapat pujian. Mike Wass dari Idolator menggambarkan "Fetish" sebagai tawaran "paling skandal" dan "paling petualangan" milik Gomez, menyatakan transformasinya menjadi "putri paling eksperimental pop sudah selesai." Wass menyimpulkan bahwa Gomez telah "menjadi dirinya sendiri sebagai seorang seniman, dengan percaya diri mencoba sub-genre yang tidak biasanya."<ref name="IdolatorReview">{{Cite news |url=http://www.idolator.com/7666118/selena-gomez-fetish-full-song-review |title=Selena Gomez Is All Grown Up & Feeling Herself On "Fetish" |last=Wass |first=Mike |date=July 13, 2017 |work=Idolator |access-date=July 13, 2017}}</ref> Penulis ''XXL'', Peter A. Berry merasa bahwa instrumen "atmosfiratmosfer, dilucuti" adalah "sempurna untuk kamar tidur," sementara bagian Mane "menambahkan lapisan bagus tambahan."<ref>{{Cite news |url=http://www.xxlmag.com/news/2017/07/listen-gucci-mane-selena-gomez-collab-fetish/ |title=Listen to Gucci Mane and Selena Gomez Collab on "Fetish" |last=Berry |first=Peter A. |date=July 14, 2017 |work=XXL |access-date=July 14, 2017}}</ref> Raisa Bruner dari ''[[Time]]'' menyebutnya sebagai "lagu pop yang lambat dan menggoda [yang] memungkinkan Gomez untuk bermain dengan tekstur dan ritme suaranya yang khas, berkembang menjadi lagu yang berliku-liku, memikat dengan cerdik dengan produksi sombong, alih-alih berfokus pada atraksi Gomez."<ref>{{cite web|last1=Bruner|first1=Raisa|title=5 Songs You Need to Listen to This Week|url=http://time.com/4859050/5-songs-you-need-to-listen-to-this-week-19/|website=[[Time (magazine)|Time]]|accessdate=July 19, 2017|date=July 14, 2017}}</ref>