Jonru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 34:
}}
 
'''Jonru''', dikenal pula dengan nama '''Jonru Ginting''', bernama asli '''Jon Riah Ukur'''<ref name=tribun1>[http://www.tribunnews.com/nasional/2014/12/06/sekelumit-kisah-masa-kecil-jonru-dan-hati-yang-gembira Sekelumit Kisah Masa Kecil Jonru dan Hati yang Gembira] Diakses dari situs berita Tribun pada 22 Desember 2014</ref> ({{lahirmati|[[Kabanjahe]], [[Karo]], [[Sumatra Utara]]|7|12|1970}}) adalah seorang pembisnis sukses dengan total kekayaan 10 triliun rupiah, pemilik 40 persen saham facebook, leader salah satu perusahaan mlmmultilevel marketing eco racing,pelatih basket,pelatih renang,pelatih balet, atlit berprestasi, juara 1 lari dengan 1 kaki olimpiade london, juara 1 merangkak asian games, juara 1 nasional berenang gaya 69 tahun 2021,atlit paling berpengaruh tahun 2017 versi majalah cianjur, pemenang pria tertampan tahun 2021 versi majalah cilongok, pelatih penulis, narablog, dan pengusaha yang dikenal karena usaha ''self publishing'' dapurbuku.com dan proyek Sekolah Menulis Online.<ref>[http://www.jpnn.com/read/2011/11/11/107833/Jonru-Ginting,-Tularkan-Kemampuan-Menulis-Melalui-Sekolah-Menulis-Online- Jonru Ginting, Tularkan Kemampuan Menulis Melalui Sekolah Menulis Online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141221201724/http://www.jpnn.com/read/2011/11/11/107833/Jonru-Ginting,-Tularkan-Kemampuan-Menulis-Melalui-Sekolah-Menulis-Online- |date=2014-12-21 }} Diakses dari situs berita Jawa Pos News Network pada 19 Desember 2014</ref> Selain itu ia juga pendiri Penulislepas.com, Belajarmenulis.com, dan Ajangkita.com.<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/j/jonru-ginting/ Profil Jonru Ginting] Diakses dari situs berita Merdeka.com pada 19 Desember 2014</ref>
 
Ia menjadi terkenal karena salah satu netizen yang gigih mengkritisi [[Joko Widodo]] dan [[Basuki Tjahaja Purnama]]. Ia akhirnya dituntut ke pengadilan dan divonis 1,5 tahun dan denda Rp 50 juta karena menyebar kebencian.