Nontrinitarianisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Maglev (bicara | kontrib)
k terjemah dari artikel yang sama di wiki en, dan dari subsection yg sama
Maglev (bicara | kontrib)
terjemah dari artikel yang sama di wiki en, dan dari subsection yg sama
Baris 25:
 
Penganut anti-Tritunggal berpendapat bahwa kepercayaan mereka telah lebih dulu ada jauh sebelum Tritunggal menjadi doktrin. Debat di antara kedua kubu—yang sama-sama mengajukan dasar Alkitab—lebih banyak berpusat pada sifat [[ketuhanan Yesus]]. Anti-Tritunggal berpendapat, Yesus bahkan merendah dan menolak disebut sebagai Anak Tuhan,<ref>lihat Yohanes 8:28 "Maka kata Yesus: 'Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku.'"</ref> dan dia menjelaskan kedudukannya dengan menyatakan bahwa dia akan pergi kepada "Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."<ref>lihat Yohanes 20:17 "Kata Yesus kepadanya: 'Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu.'"</ref> Selain itu, Yesus juga menyatakan bahwa "hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa",<ref>lihat 1 Korintus 8:6 "namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup."</ref> dan juga ketika mengutip [[Kitab Ulangan|Ulangan]] 6:4 pada [[Injil Markus|Markus]] 12:29 dia berkata, "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa."
 
Sebagaimana halnya penganut anti-Tritunggal, para ahli Alkitab yang meneliti mengenai [[Yesus berdasarkan sejarah|Yesus dilihat dari sudut pandang sejarah]] selalu menekankan bahwa ajaran Yesus tidak pernah menyatakan bahwa dirinya setara dengan Tuhan, dan tidak pula mengajarkan mengenai Tritunggal (sebagai contoh, [[Yesus Seminari|Yesus Seminari (Jesus Seminar)]]).
 
Lafal dari [[Doa Syahadat Nicea]] menyatakan bahwa tiga oknum dalam Tritunggal adalah "setara"; ini adalah ekspresi yang digunakan dalam doktrin Tritunggal. Sebagai gambaran, mungkin dapat dibayangkan sebuah perusahaan yang dimiliki bersama oleh beberapa orang, namun masing-masing pemilik memiliki peran yang berbeda dalam menjalankan bisnis. Anti-Tritunggal menekankan pada satu pernyataan Yesus yang menyangkal "kesetaraan", yaitu ketika Yesus menyatakan secara eksplisit bahwa posisinya lebih rendah dari Allah Bapa: "sebab Bapa lebih besar dari pada Aku ([[Injil Yohanes|Yoh]] 14:28)."
 
Sebagai informasi, [[Doa Syahadat Nicea]] dirumuskan kira-kira 300 tahun setelah Yesus wafat, sebagai akibat dari konflik yang terjadi pada masa awal kekristenan. Anti-Tritunggal juga menyatakan bahwa Alkitab telah mengingatkan umat Kristiani untuk berhati-hati terhadap ajaran sesat buatan manusia (contoh: [[Injil Matius|Matius]] 15:9, [[Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus|Efesus]] 4:14).