Fotovoltaik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 2 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Menambahkan teks dan referensi |
||
Baris 2:
[[Berkas:Gleisdorf.Solarbaum.jpg|jmpl|200px|''Pohon'' fotovoltaik di [[Styria (negara bagian)|Styria]], [[Austria]]]]
[[Berkas:World Photovoltaics Installed Capacity.svg|jmpl|lang=id|Fotovoltaik diinstal]]
'''Fotovoltaik'''
Produksi fotovoltaik telah berlipat setiap dua tahun, meningkat rata-rata 48 persen tiap tahun sejak 2002, menjadikannya teknologi energi dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Pada akhir 2007, menurut data awal, produksi global mencapai 12.400 [[megawatt]].<ref>Earth Policy Institute (2007). [http://www.earth-policy.org/Indicators/Solar/2007.htm Solar Cell Production Jumps 50 Percent in 2007] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080529063653/http://www.earth-policy.org/Indicators/Solar/2007.htm |date=2008-05-29 }}</ref> Secara kasar, 90% dari kapasitas generator ini meliputi [[sistem listrik terikat]]. Pemasangan seperti ini dilakukan di atas tanah (dan kadang-kadang digabungkan dengan pertanian dan penggarapan)
Baris 9:
[[Pengukuran satuan]] dan insentif keuangan, seperti [[Feed-in Tariff|feed-in tariff]] untuk listrik tenaga surya, telah membantu instalasi PV surya di banyak negara termasuk [[Tenaga surya di Australia|Australia]], [[Tenaga surya di Jerman|Jerman]], [[Tenaga surya di Israel|Israel]],<ref>[http://www.eng.shirasol.co.il/Approved-Feed-in-tariff-in-Israel.htm Approved — Feed-in tariff in Israel] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090603195611/http://eng.shirasol.co.il/Approved-Feed-in-tariff-in-Israel.htm |date=2009-06-03 }}.</ref> [[Tenaga surya di Jepang|Jepang]], dan [[Tenaga surya di Amerika Serikat|Amerika Serikat]].<ref name="German PV market"/> Sedangkan di [[Peru]], dua juta rakyat miskin akan menerima energi listrik gratis dari 1600 panel surya yang akan dipasang hingga tahun 2016.<ref>[http://www.huffingtonpost.com/2013/07/23/peru-solar-power-2-million-poorest-residents_n_3640197.html Peru to Provide Free Solar Power To 2 Million Of Its Poorest Residents By 2016]. Huffington Post. Diakses 8 Agustus 2013</ref>
== Sejarah penemuan ==
Pengamatan yang pertama kali berkaitan dengan efek fotovoltaik diadakan pada tahun 1839 oleh [[Henri Becquerel]]. Salah satu sel pada [[elektrode]] yang ada di sel [[Elektrolit kuat|elektrolitik]] diberikannya sinar matahari. Pada tahun 1877, Adams dan Day mengamati efek tersebut pada [[selenium]]. Beberapa perangkat pengukuran paparan fotografi telah dikembangkan pada paruh pertama abad ke-20 Masehi oleh tiga orang ilmuwan yaitu Lange (1930), Schottky (1930) dan Grondhal (1933). Tiga ilmuwan dari Bell Telephone Laboratory berhasil membuat sel surya dari bahan silikon kristalin yang pertama di dunia pada tahun 1954. Ketiga ilmuwan ini ialah Chaplin, Fuller dan Pearson. Efisiensi energi dari sel surya ini adalah 6%. Pada tahun yang sama, Reynold dan rekan kerjanya juga berhasil membuat sel surya dengan efisiensi energi yang sama dari bahan Kadmium sulfida.{{Sfn|Safitri, N., dkk.|2019|p=5}}
Selama periode tahun 1950-an, sel surya berbahan silikon kristalin hanya digunakan untuk penelitian dan pengembangan teknologi [[luar angkasa]]. Tujuan awalnya untuk memperoleh satelit yang memiliki kebutuhan daya cahaya yang memadai. Pada awal tahun 1958, satelit bertenaga surya yang pertama berhasil diluncurkan. Satelit ini diberi nama Satelit American Vanguard I. Setelah peluncuran tersebut, pengembangan terus dilakukan terhadap energi surya hingga meliputi bidang militer, komunikasi, meteorologi dan penelitian ilmiah. Efisiensi energi yang diperoleh telah mencapai 20%. Produksi sel surya berbahan silikon kristalin telah mencapai harga yang mahal, yaitu $10 Juta per kiloWatt pada tahun 1975.{{Sfn|Safitri, N., dkk.|2019|p=5}}
== Manfaat ==
Baris 34 ⟶ 39:
== Referensi ==
=== Catatan kaki ===
<references />
=== Daftar pustaka ===
* {{Cite book|last=Safitri, N., dkk.|date=2019|url=https://www.researchgate.net/profile/Nelly-Safitri/publication/341909134_BUKU_TEKNOLOGI_PHOTOVOLTAIC/links/5ed8ec27458515294531484a/BUKU-TEKNOLOGI-PHOTOVOLTAIC.pdf|title=Teknologi Photovoltaic|location=Banda Aceh|publisher=Yayasan Puga Aceh Riset|isbn=978-623-91323-0-9|editor-last=Putri|editor-first=Kiki Yolanda|ref={{sfnref|Safitri, N., dkk.|2019}}|url-status=live}}
{{Fotovoltaik}}
[[Kategori:Fotovoltaik| ]]
|