Shock and Awe: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
'''Shock and Awe''' kejutan dan ketakutan adalah sebuah doktrin dalam ilmu kemiliteran yang secara teknis dikenal sebagai dominasi cepat berdasarkan penggunaan kekuatan militer dalam melakukan penyerangan secara besar-besaran, dominan ini dilakukan termasuk dalam kawasan alam kesadaran musuh, dominan manuver untuk menimbulkan sebuah persepsi, membuat keadaan yang memaksa untuk melumpuhkan musuh di medan peperangan, serta menghancurkan musuh yang kemungkinan akan melawan. Doktrin ini dipopularkan oleh [[K. Harlan Ullman]] dan [[James Wade P.]] keduanya merupakan pengajar dan peneliti dari [[Universitas Pertahanan Nasional|National Defense University ]] di [[Amerika Serikat]] pada tahun 1996.
==Sejarah aplikasi==
Ullman dan Wade menyatakan bahwa militer telah ada aplikasi yangmiliter jatuhterdiri dalam beberapa konsep kejutan dan kekaguman. dengan contoh sebagai berikut:
 
* Kekuatan besar: "pengunaan aplikasi melalui serangan besar atau kekuatan militer yang besar" menjadikan musuh marah, tdk mampu, atau frustrasi, dengan keutamaan korban penyerang menjadi sedikit mungkin
Baris 10:
* Kecepatan operasi: bermaksud adalah untuk pemenerapkan yang tepat dan akurat, melumpuhan kekuatan musuh secara maksimal akan tetapi masih dalam perhitungan total dalam skala ekonomis.
* Sun Tzu : selektif, melakukan pembunuhan kepada para pemimpin militer musuh atau para tokoh masyarakat untuk mencapai target terkejut dan metakutkan.
* Contoh perang Haiti: kejutan akan kekaguman, yang menunjukkan kekaguman melalui kekerasan dan kekuatan, kecurangan, kesalahan informasi, penyebarkan informsi yang salah, [[propaganda]]
* TheTentara Roman legions : "Achieving shock and awe rests in the ability to deter and overpower an adversary through the adversary’s perception and fear of his vulnerability and our own invincibility." Roman legions: "Pencapaian kejutan dan kekaguman terletak pada kemampuan untuk menghalangi dan mengalahkan musuh yang melalui musuh dari persepsi dan takut kepada kerentanan terkalahkan dan kita diri-sendiri."
* Busuk dan standar: melakukan rekayasa pembebanan melalui masyarakat agar melakukan pemogokan dalam kurun waktu yang panjang dan lama merupakan aplikasi penciptaan kerusakan yang besar bagi musuh.
* Pengunaan aplikasi aplikasi kekerasan secara selektif bertujuan melakukan menekankan atas kemampuan terbandingkan dengan kekuatan-kekuatan di tempat untuk pencapaian tujuan-tujuan militer.