Salawati Daud: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Dhiandharti (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 11:
|predecessor = Abdul Hamid Daeng Magassing
|successor = J.M. Qaimuddin
|birth_date = 20
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Tariangbaru, Tabukan Tengah, Kepulauan Sangihe|Tariangbaru]], [[Hindia Belanda]]
|death_date =
|death_place ={{kota|Jakarta}}
|nationality = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
|other_names =
Baris 21:
}}
'''Salawati Daud atau Charlotte Salawati'''
Pada tahun [[1945]] ia mulai menerbitkan majalah [[Wanita]] di [[Makassar, Makassar|Makassar]], yang memiliki oplah mencapai [[2000]]-an.
Mulanya ia tercatat sebagai anggota [[Partai politik|Partai]] [[Kedaulatan Rakyat]]. Dari Arsip [[Antara Anyer dan Jakarta|Antara]] diketahui, partai ini sangat pro republik dan memperjuangkan [[Hak-hak asasi manusia|hak-hak]] kaum [[perempuan]].
Baris 28 ⟶ 30:
== Riwayat Hidup ==
Salawati Daud merupakan perempuan Indonesia pertama yang menempati posisi [[Wali kota]]. Ia menjadi
Pasca [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia|Proklamasi 17 Agustus 1945]], Makassar langsung dicaplok Sekutu/[[Pemerintahan Sipil Hindia Belanda|NICA]]. Sejumlah pemimpin Republik, termasuk Gubernur Sulawesi zaman itu, [[Sam Ratulangi]], ditangkap oleh Belanda. Gagal-lah upaya membentuk pemerintahan RI di Makassar. Republik Indonesia baru berhasil membentuk pemerintahan sendiri di Makassar tahun 1949.
|