Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andiawillypab (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Andiawillypab (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{DISPLAYTITLE:Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap}}
{{no footnotes|date=September 2016}}{{infobox road|country=IDN|type=Tol|name=Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap|maint=|length_km=206.5|direction_a=Barat|terminus_a=[[Berkas:Motorway CZ.svg|15px]] [[Jalan Tol Padalarang-Cileunyi]]|beltway_city=|direction_b=Timur|terminus_b=[[Berkas:Motorway CZ.svg|15px]] [[Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta]]|formed=|history=|system=|photo=|cities=[[Kota Bandung]]<br>[[Kabupaten Bandung|Bandung]]<br>[[Kabupaten Garut|Garut]]<br>[[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]]<br>[[Kota Tasikmalaya]]<br>[[Kabupaten Ciamis|Ciamis]]<br>[[Kabupaten Pangandaran|Pangandaran]]<br>[[Kota Banjar]]<br>[[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]|junction=Simpang Susun [[Gedebage, Bandung|Gedebage]]<br />Simpang Susun [[Majalaya, Bandung|Majalaya]]<br />Simpang Susun [[Nagreg, Bandung|Nagreg]]<br />Simpang Susun [[Leles, Garut|Garut Utara]]<br />Simpang Susun [[Garut, Garut|Garut Selatan]] <br />Simpang Susun [[Singaparna, Tasikmalaya|Singaparna]]<br />Simpang Susun [[Mangkubumi, Tasikmalaya|Tasikmalaya]]<br />Simpang Susun [[Ciamis, Ciamis|Ciamis]]<br />Simpang Susun [[Banjar]]<br />Simpang Susun [[Patimuan]]<br />Simpang Susun [[Jeruklegi, Cilacap|Cilacap]]}}
'''Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap''' (disingkat '''Jalan Tol Getaci''') adalah [[jalan tol|Jalan Tol]] di [[Jawa Barat]] yang akan memiliki rute dari [[Gedebage, Bandung|Gedebage]],<ref>{{Cite web|url=https://www.pikiran-rakyat.com/bandung-raya/2019/01/21/pintu-tol-cigatas-akan-bermula-dari-gedebage|title=Pintu Tol Cigatas Akan Bermula dari Gedebage|website=Pikiran Rakyat|language=id|access-date=2019-02-14}}</ref> [[Kabupaten Garut|Garut]], [[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]], [[Kota Tasikmalaya]], [[Kabupaten Ciamis|Ciamis]], [[Kota Banjar]],
 
[[Kabupaten Pangandaran |Pangandaran]], serta diteruskan hingga [[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]. Jalan tolTol ini merupakan bagian dari [[Jalan Tol Trans Jawa]]. Jalan tolTol ini memiliki panjang ''206,5 km''.
 
'''Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)''' melalui '''Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT)''' telah menetapkan pemenang pelelangan pengusahaan '''Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap'''. Jalan Tol ini akan menghubungkan wilayah Jawa Barat dengan Jawa Tengah dengan nilai investasi sebesar ''Rp 56 triliun'' yang dilaksanakan dengan skema '''Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)'''. ProyekJalan Tol ini juga menjadi salah satu ruas yang cukup berperan penting untuk memecah kemacetan arus lalu lintas di masa mendatang di wilayah dari Gedebage hingga Cilacap.
 
Pada hari ''Rabu'' tanggal ''5 Januari 2022'' telah dilakukan serah terima surat penetapan pemenang lelang oleh Menteri PUPR yang diserahkan dari BPJT dalam hal ini dilaksanakan Kepala BPJT Danang Parikesit bersama Anggota BPJT Unsur Profesi Koentjahjo Pamboedi kepada konsorsium selaku pemenang pelelangan yang terdiri dari ''PT Jasa Marga (Persero) Tbk'', ''PT Daya Mulia Turangga'', ''PT Jasa Sarana'', ''PT Gama Group'', ''PT'' ''Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk'', ''PT'' ''Waskita Karya (Persero) Tbk'', dan ''PT Wijaya Karya (Persero Tbk)''.
 
Konsorsium tersebut dalam rangka pengusahaan jalanJalan tolTol yang dimaksud kemudian membentuk '''Badan Usaha Jalan Tol (BUJT)''' dengan pembagian saham sebagai berikut:
 
• Saham Utama sebesar '''32,5%''' dimiliki oleh ''PT Jasa Marga (Persero) Tbk'', dan
Baris 17:
Pembangunan '''Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap''' merupakan proyek prioritas sehingga dengan telah ditetapkan pemenang pelelangan pengusahaan Jalan Tol ini, nantinya pelaksanaan konstruksi dapat memiliki hasil dengan kualitas yang semakin lebih baik dengan standar internasional.
 
'''Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap''' pada tahap konstruksi dan operasi dibagi menjadi 2 bagian, yakni Tahap 1 ruas Gedebage - Tasikmalaya, dan konstruksinya dilakukan pada tahun 2022 sampai selesai 2024. Kemudian Tahap 2 ruas Tasikmalaya - Cilacap pada tahun 2027 diperkirakan selesai tahun 2029 dan nantinya terdapat jeda pengoperasian sekitar 3 tahun. Dengan adanya jeda schedule konstruksi tersebut sehingga financial close untuk investasi ruas Jalan Tol ini dapat dilakukan 2 kali yakni kebutuhan ruas Gedebage - Tasikmalaya terlebih dahulu kemudian Tasikmalaya - Cilacap.