|publisher=The Office of the National Coordinator for Health Information Technology}}</ref>
Data layanan kesehatan diwakili oleh banyak set kosa kata, terminologi, dan kode yang berubah dari waktu ke waktu. Akibatnya, penting bagi data yang dipertukarkan untuk dapat dipahami oleh pengirim dan penerima, yang dikenal sebagai “interoperabilitas semantik”<ref name="Cimino 1996 pp. 273–284">{{cite journal | last=Cimino | first=J. J. | title=Review Paper: Coding Systems in Health Care | journal=Methods of Information in Medicine | publisher=Georg Thieme Verlag KG | volume=35 | issue=04/05 | year=1996 | issn=0026-1270 | doi=10.1055/s-0038-1634682 | pages=273–284}}</ref>. Akibatnya, penting bagi data yang dipertukarkan untuk dapat dipahami oleh pengirim dan penerima, yang dikenal sebagai “interoperabilitas semantik”. FHIR mengelola penggunaan data ini dengan menyertakan referensi ke definisi kode yang digunakan untuk verifikasi data, dan dengan mengizinkan pembatasan pada kode yang dapat digunakan.<ref name="FHIR Fact Sheets">{{cite web