Sei Bingai, Langkat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Penggunaan kode HTML pada Wiki)
Herryz (bicara | kontrib)
Update informasi, Merapihkan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 1:
{{kecamatan
|nama =Sei Bingai
|foto =
|dati2=Kabupaten
|keterangan =
|nama dati2=Langkat
|dati2 =Kabupaten
|luas=331,75 km²
|nama dati2 =Langkat
|penduduk=44.508
|provinsi =Sumatra Utara
|kelurahan=15 desa<br>1 kelurahan
|luas =331332,7510 km²
|nama camat=Siang Ginting Manik
|penduduk =44.50852332
|kepadatan=134 jiwa/km²
|penduduktahun =[[2021]]
|provinsi=Sumatra Utara
|pendudukref =<ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan=134 jiwa/km² =158
|kelurahan =15 desa<br>1 kelurahan
|nama camat =Asnawati, S.Sos<ref>{{cite web|url=https://www.langkatkab.go.id/page/27/camat-dan-sekretaris-camat|title=Camat dan Sekretaris Camat di Langkat|website=www.langkatkab.go.id|accessdate=19 Januari 2022}}</ref>
|kodepos =20771
}}
'''Sei Bingai''' adalah sebuah [[kecamatan]] yang berada di [[Kabupaten Langkat]], provinsi [[Sumatra Utara]], [[Indonesia]]. Ibu kota atau pusat pemerintahan Sei Bingai terletak di [[Namu Ukur Selatan, Sei Bingai, Langkat|Namu Ukur]]. Kecamatan ini berbatasan langsung dengan [[Kabupaten Deli Serdang]], [[Kabupaten karo]], dan [[Kota Binjai]]. Mayoritas penduduk kecamatan ini adalah orang [[Suku Karo|Karo]].<ref name="SUKU"/>
 
== Demografi ==
Ibu kotanya terletak di [[Namu Ukur Selatan, Sei Bingai, Langkat|Namu Ukur]].
Berdasarkan hasil [[Sensus Penduduk Indonesia 2000]], penduduk Sei Bingai termasuk heterogen dengan mayoritas bersuku bangsa [[Suku Karo|Karo]]. Adapun besaran penduduk kecamatan ini menurut suku bangsa ialah sorang [[Suku Batak|Batak]] sebanyak 67,37% dengan mayoritas [[Suku Karo|Karo]] sebanyak 64,99%, kemudian [[Suku Batak Toba|Toba]] sebanyak 1,96%, diikuti [[Suku Mandailing|Mandailing]] serta [[Suku Angkola|Angkola]] sebanyak 0,42%.<ref name="SUKU"/> Kemudian orang [[Suku Jawa|Jawa]] sebanyak 28,75%, [[Orang Minangkabau|Minang]] sebanyak 0,54%, kemudian [[Suku Aceh|Aceh]] 0,37%, [[Suku Melayu|Melayu]] sebanyak 0,32%, [[Suku Nias|Nias]] 0,19% dan suku lainnya sebanyak 2,46%.<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://jdihn.go.id/files/603/2019-12-12_1576123181_PERDA-No-1---2016-(RPJMD-2014---2019).pdf|title=Komposisi Penduduk Menurut Suku|publisher=Pemerintah Kabupaten Langkat|date=(2016)|accessdate=19 Januari 2022|page=17|format=pdf}}</ref>
 
Sedangkan agama yang dianut penduduk Sei Bingai, berdasarkan data [[Kementerian Dalam Negeri]] tahun [[2021]] mencatat bahwa mayoritas warga memeluk agama [[Islam]] yakni 61,63%. Sebagian besar lainnya menganut agama [[Kekristenan|Kristen]] sebanyak 38,24%, dimana [[Protestan]] sebanyak 35,57% dan [[Katolik]] 2,67%. Sebagian kecil lagi menganut agama [[Buddha]] yakni 0,11% dan [[Hindu]] sebanyak 0,02%.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2020|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=19 Januari 2022|format=Visual}}</ref>
== Penduduk ==
 
== Referensi ==
Sebagiaan besar penduduk kecamatan ini adalah suku Melayu 70%, disusul suku Karo Langkat 20% dan Jawa 8%, selebihnya suku-suku pendatang lain yang ada di kabupaten Langkat.{{cn}}
{{reflist}}
 
{{Sei Bingai, Langkat}}
Baris 22 ⟶ 29:
 
{{Authority control}}
 
{{kecamatan-stub}}