Hidangan Madagaskar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 109:
Bumbu ala India yang terbuat dari acar mangga, lemon, dan buah-buahan lainnya (dikenal sebagai ''achards'' atau ''lasary'') menjadi menu khas di pesisir.{{sfn|Espagne-Ravo|1997|pp=79–83}} Sedangkan, di wilayah dataran tinggi, ''lasary'' seringkali merujuk pada hidangan salad yang terdiri dari kacang hijau, kubis, wortel, dan bawang dengan saus ''vinaigrette''. ''Lasary'' pesisir ini sangat populer sebagai lauk atau isian ''sandwich baguette.''{{sfn|Chan Tat Chuen|2010|p=39}}
''Ro'' ({{IPA-mg|ru|}}, kaldu) dapat disajikan sebagai ''laoka'' utama atau sebagai tambahan untuk membumbui dan melembabkan nasi. ''Ro-mangazafy'' ({{IPA-mg|rumaŋɡaˈzafʲ|}}) adalah kaldu yang kaya dan beraroma yang dibuat dari campuran daging sapi, tomat, dan bawang putih, serta sering melengkapi ''laoka'' kering.{{sfn|Boissard|1997|p=32}} Sebaliknya, ''Romatsatso'' ({{IPA-mg|rumaˈtsatsʷ|}}) adalah kaldu yang ringan dan relatif tanpa rasa yang terbuat dari bawang bombai, tomat, dan sayuran ''anamamy yang'' disajikan dengan daging atau unggas berlemak.{{sfn|Boissard|1997|p=34}} Sedangkan r''on-akoho'' ({{IPA-mg|runaˈku|}}) ialah kaldu yang dibuat dari ayam dan jahe serta biasanya dikonsumsi saat pilek.
Kemudian, [[hidangan nasional]] Madagaskar ialah kaldu yang disebut dengan ''romazava.'' Dalam bentuk yang paling sederhana, ''romazava'' terbuat dari daging sapi dengan sayuran ''anamalao'', ''anantsonga'' atau ''anamamy.'' Hidangan ''romazava'' dikenal karena menggunakan bunga ''anamalao''. Bunga ''anamalo'' akan menghasilkan efek analgesik ringan saat kaldu dikonsumsi. Sementara itu, untuk ''romazava'' versi kompleks dan beraroma maka ditambahkan bahan-bahan umum, seperti tomat, bawang bombai, dan jahe.{{sfn|Boissard|1997|pp=36–40}}
|