Malnutrisi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambah pranala Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Menambah pranala Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 48:
Defisiensi vitamin C
Vitamin C merupakan zat yang sangat dibutuhkan dalam proses metabolisme dan pertumbuhan, terutama pada masa anak-anak. Kurangnya asupan vitamin C dapat menimbulkan gejala defisiensi vitamin C berupa pendarahan kulit dan gusi serta ''scurvy''. Asupan vitamin C berlebih pada remaja dapat menimbulkan keluhan pada sistem [[gastrointestinal]]. Kebutuhan vitamin C pada orang dewasa adalah sekitar 60 mg, pada wanita hamil 95 mg, anak-anak 45 mg dan bayi 35 mg. Namun, karena banyaknya [[polusi]] lingkungan, seperti asap kendaraan bermotor dan asap rokok, kebutuhan vitamin C perlu ditingkatkan menjadi dua kali lipatnya, yaitu 120 mg.<ref>{{Cite journal|last=Rahayuningsih|first=Jumriana|last2=Kurniawan|first2=Edi|last3=Asril|first3=Asregi|date=2022|title=Analisis Vitamin C Buah Srikaya (Annona squamosa) dalam Meningkatkan Imunitas Tubuh pada Masa Pandemi Covid-19|url=http://www.ejournal.uniks.ac.id/index.php/JEDCHEM/article/view/1885/1404|journal=JEDCHEM (Journal of Education and Chemistry)|volume=4|issue=1|pages=1-4|doi=}}</ref>
==== Defisiensi seng ====
|