The Age of Reason: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Ariefgutawa (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
[[Berkas:PaineAgeReason.png|jmpl|ka|Halaman judul The Age of Reason]]
'''''The Age of Reason; Being an Investigation of True and Fabulous Theology''''' adalah sebuah karya yang ditulis oleh [[Thomas Paine]], seorang aktivis politik [[Amerika Serikat|Amerika]] dan [[Inggris]]. Karya ini mengikuti tradisi [[deisme]] [[Britania Raya|Britania]] abad ke-18, serta menantang kebenaran agama
Pada masanya, karya ini meraih penjualan terbaik di Amerika Serikat, dan menyebabkan kebangkitan sejenak mengenai pemahaman [[Deisme|Deistik]]. Sedangkan pembacanya di [[Britania Raya|Britania]] menanggapi karya ini ini dengan kebencian yang besar, karena takut apabila karya ini akan meningkatkan [[radikalisme (sejarah)|radikalisme politik]] yang sebelumnya telah dipicu oleh [[Revolusi Prancis]]. ''The Age of Reason'' menyajikan argumen-argumen umum Deisitik; seperti, bagaimana karya ini menyoroti apa yang dianggap Paine sebagai tindakan korupsi oleh Gereja [[Kristen]] dan kritik akan upaya mereka untuk memperoleh kekuasan politik. Paine menyokong penggunaan nalar ketimbang mengikuti apa yang dianggap sebagai [[wahyu|wahyu-wahyu Ilahi]], penolakan cerita-cerita mengenai keajaiban yang dihasilkan oleh tokoh-tokoh kitab suci atau [[mukjizat]] dan memandang [[Kitab suci|Kitab Suci]] sebagai suatu karya sastra karangan manusia dan bukan sebagai suatu teks yang berasal dari Tuhan. ''The Age of Reason'' menggalakkan [[teologi alam]], di mana suatu kebenaran relijus dicari dengan penggunaan nalar dan pengetahuan tentang alam ketimbang mengikuti [[Kitab suci|kitab-kitab suci]].
Sebagian besar argumen Paine sudah lama didengar oleh kaum elit berpendidikan. Namun, dengan menyajikannya dalam suatu gaya yang memikat dan tidak sopan, ia membuat deisme menarik dan terbuka bagi khalayak luas. Buku ini juga tidak mahal, menjadikannya terjangkau oleh sejumlah besar pembeli. Karena khawatir akan penyebaran dari apa yang mereka pandang berpotensi sebagai gagasan-gagasan revolusioner, pemerintah Britania mengadili para penerbit dan penjual buku yang berupaya untuk menerbitkan dan menyebarkannya. Namun demikian, karya Paine sempat mengilhami dan mengarahkan banyak [[pemikir bebas]].▼
▲Sebagian besar argumen Paine
== Konteks sejarah ==
|