Russula virescens: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 16:
''Russula virescens'' pertama kali dideskripsikan sebagai Agaricus virescens pada tahun 1774 oleh sarjana [[Jerman]] bernama [[Jacob Christian Schaeffer]].<ref>{{Cite web|title=Russula|url=https://glosbe.com/en/en/Russula|website=glosbe.com|access-date=2022-01-28}}</ref> Spesies ini kemudian dipindahkan ke genus ''Russula'' oleh Elias Fries pada tahun 1836.<ref>{{cite book|last=Fries EM.|first=|date=1836|url=https://books.google.co.id/books?id=Ot4UAAAAYAAJ&pg=PA50&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=Anteckningar öfver de i Sverige växande ätliga Svampar|place=Sebell|publisher=Palmblad|isbn=|pages=50|language=Swedish|coauthors=}}</ref> [[MycoBank]] mengemukakan tata nama dari ''Russula virescens'' sebagai sinonim dari ''Russula furcata'' var. ''aeruginosa'' terbitan Christian Hendrik Persoon pada tahun 1796 dan Agaricus caseous terbitan Karl Friedrich Wilhelm Wallroth pada 1883.<ref>{{cite book|last=Wilhelm Wallroth|first=Karl Friedrich|date=1833|url=https://books.google.co.id/books?id=22s-AAAAcAAJ&printsec=frontcover&source=gbs_atb&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=Flora cryptogamica Germaniae: Algas et fungos, Vol 2|place=|publisher=Schragius|isbn=|pages=728|language=Latin|coauthors=}}</ref><ref>{{Cite web|title=Russula virescens|url=https://www.mycobank.org/page/Name%20details%20page/122777|website=mycobank.org|access-date=2022-01-28}}</ref> Pada tahun 1876 ''albidocitrina'', yang didefinisikan oleh [[Claude Casimir Gillet]], tidak dianggap signifikan dalam [[Taksonomi (biologi)|taksonomi biologis.]] Menurut Rolf Singer pada tahun 1986 melakukan klasifikasi ''Russula virescens'' adalah jenis spesies dari subbagian ''Virescentinae'' pada ''Rigidae'', sekelompok jamur yang ditandai dengan permukaan topi atau tudung yang pecah menjadi potongan partikel mirip dedak (''Furfuraceae''). Dalam filogenetik molekuler, analisis ''Russula'' ''virescens'' memiliki latar belakang pembentuk [[klad]] (''clade'') dari spesies [[Russula mustelina|''Russula'' ''mustelina'']]. Di mana kedua spesies [[Russula mustelina|''Russula'' ''mustelina'']] mengandung dua kerabat dari ''R. amoenicolor'' dan ''R. violeipe.''
Julukan dalam [[nama botani]] yakni ''virescens'' adalah "menjadi hijau" dalam [[bahasa Latin]]. Jamur ini memiliki [[nama umum]] spesies seperti ''russula'' retak hijau, ''russula'' hijau berlapis, dan rapuh hijau.<ref name=":1">{{cite book|last=Arora|first=David|date=1986|url=https://archive.org/details/mushroomsdemysti00aror_0/page/95/mode/2up?view=theater|title=Mushrooms Demystified: A Comprehensive Guide to the Fleshy Fungi|place=Berkeley|publisher=Ten Speed Press|isbn=978-0-89815-169-5|pages=95|language=|coauthors=}}</ref> Masyarakat lokal di [[Amerika Serikat Atlantik Tengah|Amerika Serikat Atlantik tengah]], sebagai "''russula'' berjamur".<ref name=":5">{{cite book|last=Russell|first=Bill|date=2006|url=https://books.google.co.id/books?id=vLgjr5p0XFkC&pg=PA97&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=Field Guide to Wild Mushrooms of Pennsylvania and the Mid-Atlantic|place=|publisher=Penn State Press|isbn=9780271045269|pages=97–8|language=|url-status=live|coauthors=}}</ref>
== Keterangan ==
Baris 27:
== Sifat dapat dimakan ==
''Russula virescens'' adalah jamur yang dapat dimakan yang terkenal di Eropa, terutama di Spanyol, dan dianggap sebagai salah satu yang terbaik dari spesies ''Russula''.<ref name=":5" /><ref>{{cite book|last=Boa ER.|first=|date=2006|url=https://www.google.co.id/books/edition/Champignons_comestibles_sauvages/4nHzqTTGbaUC?hl=id&gbpv=1&pg=PA149&printsec=frontcover|title=Champignons comestibles sauvages|place=|publisher=Food and Agriculture Organization of the United Nations|isbn=9789252051572|pages=149|language=|coauthors=}}</ref><ref>{{Cite web|title=Russula virescens|url=https://web.archive.org/web/20111013060220/http://www.mtsn.tn.it/russulales-news/tx_photos.asp?index=6457|website=archive.org|publisher=Russulales News|access-date=2022-01-29}}</ref> "Para petani di sekitar Milan memiliki kebiasaan meletakkannya di atas bara kayu untuk dipanggang, dan memakannya dengan sedikit garam", pernyataan ini merupakan tulisan seorang ahli mikologi Inggris bernama Mordecai Cubitt Cooke dalam sebuah studi tahun 1875 tentang penggunaan jamur.<ref>{{cite book|last=Cooke MC.|first=|date=1875|url=https://archive.org/details/cu31924000646509?view=theater#page/n113/mode/2up|title=Fungi: Their Nature and Uses|place=[[New York]]|publisher=D. Appleton|isbn=9789252051572|pages=93|language=|coauthors=}}</ref><ref>{{cite book|last=Lincoff G.|first=|date=2011|url=https://books.google.co.id/books?id=gxAFmzA1300C&pg=PA16&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=The Complete Mushroom Hunter: An Illustrated Guide to Finding, Harvesting, and Enjoying Wild Mushrooms|place=[[Beverly]]|publisher=Quarry Books|isbn=978-1-61058-099-1|pages=16|language=|coauthors=}}</ref> Di Asia, jamur ini umumnya dipasarkan sebagai produk kering untuk pengobatan herbal tradisional yang dapat ditemukan di toko-toko pinggir jalan di China. Itu tidak memiliki aroma tertentu, tetapi telah ditandai sebagai rasa ringan, pedas, buah, atau bahkan manis.<ref name=":4" /><ref>{{Cite web|title=Russula virescens|url=https://alchetron.com/Russula-virescens|website=alchetron|access-date=2022-01-29}}</ref> Ikan haring dapat dideteksi pada spesimen yang lebih tua. Rasa pedas dari jamur ditingkatkan dengan mengeringkannya. Jamur dapat ditumis (warna hijau menghilang bila dimasak), dan jenis jamur muda yang dimasak dengan cara ini akan memiliki rasa kentang yang melengkapi bawang merah dengan indah. Jamur ini juga bisa dipanggang, digoreng, atau bahkan dimakan mentah dalam salad.
{{quotation|Seorang ahli mikofag pemula, wanita dari kenalan seorang penulis, ... yang sangat menyukai Russula hijau, tidak pernah kehilangan liputan berita berharga sebagai hadiah untuk perjalanan hariannya di antara pohon-pohon. Seorang pengunjung sering kali melihat prasmanan di piring kecil berisi jamur, dikikis dan dipotong-potong dengan baik—kenikmatan dirasakan tiap waktu makan. Bahkan dalam keadaan normal mereka, dia katakan secara diskriminatif, bahwa diibaratkan "semanis kastanye". Hal ini terutama terjadi pada jamur "kancing" atau spesimen yang lebih muda.|William Hamilton Gibson||''Our Edible Toadstools and Mushrooms and How to Distinguish Them'' (1895)<ref name="Gibson 1895"/>}}[[Berkas:Russula_virescens_107410.jpg|jmpl|''R. virescens,'' jamur yang baik untuk dikonsumsi.|180x180px]]Komponen nutrisi jamur ''R. virescens'' telah diidentifikasi bahwa Jamur segar memiliki kadar air 92,5 persen. Sampel jamur kering 100 gram (3,5 oz) (100 g DW) memiliki 365 kalori (1527 kilojoule). Karbohidrat membuat sebagian besar tubuh buah, terhitung 62 persen dari berat kering; gula menyumbang 11,1%dari karbohidrat, dengan manitol menyumbang sebagian besar (10,9%). Jamur mengandung total dari lipid, atau lemak kasar yakni 1,85% dari bahan kering. Persentase asam lemak jenuh, tak jenuh tunggal, dan tak jenuh ganda (sebagai persentase dari total asam lemak) berturut-turut adalah 28,78% jenuh, 41,51% tak jenuh tunggal, dan 29,71% tak jenuh ganda. Asam palmitat merupakan asam lemak yang paling umum, terhitung 17,3% dari total asam lemak, asam stearat 7,16%; asam oleat adalah 40,27%; dan asam linoleat sebesar 29,18%. Jamur mengandung sejumlah bahan kimia yang bermanfaat. Ada 49,3 mikrogram (g) tokoferol (20,0 gram alfa, 21,3 gram beta, dan 8,0 gram gamma) dan 0,19 miligram (mg) pigmen likopen karotenoid dalam 100 gram (berat kering). Dalam 100 gram jamur kering, terdapat 4,46 gram asam organik, termasuk asam oksalat (0,78 g), asam malat (2,71 g), asam sitrat (0,55 g), dan asam fumarat (0,23 g). Jamur mengandung 22,6 mg/100 gram DW asam 4-hidroksibenzoat dan 15,8 mg/100 gram DW asam sinamat, keduanya merupakan senyawa fenolik.
== Habitat dan distribusi ==
|