Konten dihapus Konten ditambahkan
Uparengga (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Uparengga (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Barang - barang mewah (Luxury goods)'''
{{Peserta WikiLatih Daring}}Barang mewah (barang kelas atas) merupakan barang yang meningkat lebih dari apa yang sebanding dengan kenaikan pendapatan , sehingga ketika seseorang mengalami kenaikan pendapatan maka [[Penawaran dan permintaan|permintaan]] akan barang - barang mewah ini akan meningkat lebih tinggi dari pendapatan konsumen.Semakin tinggi pendapatan seseorang maka keinginan konsumen akan barang-barang mewah ini akan semakin tinggi.
 
Baris 49:
 
Contohnya termasuk LVMH, produsen barang mewah terbesar di dunia dengan lebih dari lima puluh merek (termasuk [[Louis Vuitton (perusahaan)|Louis Vuitton]])[28] dan penjualan € 2,6 miliar pada tahun 2017, Kering, yang menghasilkan pendapatan €15,9 miliar untuk laba bersih €2,3 miliar pada 2019, dan [[Richemont|Richemont.]]{{inuse}}
 
 
{{Citation
| last = Annisa
| first = Renny
| author-link =
| last2 =
| first2 =
| author2-link =
| title = Alasan Gaya HidupKonsumen dalam Mengkonsumsi
Kebaya sebagai Barang Mewah
| journal = Jurnal Aplikasi
Manajemen
| volume = Vol 12
| issue =
| pages = 10
| date =
| year = , 2014
Terindeks dalam
Google Scholar
| url = https://jurnaljam.ub.ac.id/index.php/jam/article/view/692/677
| doi =
| id = }}