Ablasio: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ansahid96 (bicara | kontrib)
→‎Diagnosa: Menambahkan rujukan
Ansahid96 (bicara | kontrib)
→‎Pengobatan: Menambah rujukan
Baris 36:
== Pengobatan ==
* Operasi
Teknik operasinya bermacam macam, tergantung pada luasnya lapisan retina yang lepas dan kerusakan yang terjadi,<ref>{{Cite web|last=Purba|first=Maria Magdalena|date=2021|title=Retina Mata Lepas - Kenali Jenis Operasinya|url=https://www.klinikmatanusantara.com/id/ketahui-lebih-lanjut/info-kesehatan-mata-dari-kmn-eyecare/artikel/retina-mata-lepas-kenali-jenis-operasinya/|website=klinikmatanusantara|access-date=2022-02-01}}</ref> tetapi semuanya dirancang untuk mendekatkan dinding mata ke lubang retina, menahan agar kedua jaringan itu tetap menempel sampai jaringan parut terbentuk dan melekatkan lagi robekan. Kadang-kadang cairan harus dikeluarkan dari bawah retina untuk memungkinkan retina menempel kembali ke dinding belakang mata. Seringkali sebuah pita silikon atau bantalan penekan diletakkan di dinding luar mata untuk dengan lembut menekan dinding belakang mata ke retina. Dalam operasi ini dilakukan pula tindakan untuk menciptakan jaringan parut yang akan merekatkan robekan retina, misalnya dengan pembekuan, dengan laser atau dengan panas diatermi (aliran listrik dimasukkan dengan sebuah jarum). Pada ablasio retina yang lebih rumit mungkin diperlukan teknik yang disebut vitrektomi. Dalam operasi ini korpus vitreum dan jaringan ikat di dalam retina yang mengkerut dikeluarkan dari mata. Pada beberapa kasus bila retina itu sendiri sangat berkerut dan menciut maka retina mungkin harus didorong ke dinding mata untuk sementara waktu dengan mengisi rongga yang tadinya berisi korpus vitreum dengan udara, gas atau minyak silikon. Lebih dari 90% lepasnya retina dapat direkatkan kembali dengan teknik-teknik bedah mata modern, meskipun kadang-kadang diperlukan lebih dan satu kali operasi.
 
* Prognosis