Sejarah Negeri Sembilan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Kayla Aghita (bicara | kontrib)
menambahkan pranala dalam
Baris 4:
Seperti kerajaan-kerajaan lainnya, [[Negeri Sembilan]] telah memiliki sistem pemerintahan yang teratur meskipun baru terbentuk setelah runtuhnya kerajaan Melayu [[Kesultanan Malaka|Melaka]] dan [[Johor]].
 
[[Raja Melewar]] berasal dari [[Kerajaan Pagaruyung|Minangkabau]] diangkat pada tahun [[1773]] oleh Datuk-datuk Penghulu Luak (waktu itu belum bergelar Undang) di Kampung Penajis, Rembau. Sebelumnya Negeri Sembilan berada di bawah pemerintahan [[Sultan]] Johor]], tetapi Luak-luak di Negeri Sembilan ada di bawah perintah Penghulu masing-masing dengan dibantu oleh Lembaga dan Buapak. Sistem pemerintahan negeri dapat dikatakan satu pemerintahan yang bercorak demokrasi yang berbentuk ''tier system''. Dikatakan dalam sebuah ungkapan,
 
:suatu saat anak buah menjadikan Bapak
Baris 16:
Setelah penjajah [[Inggris]] mencampuri pemerintahan, maka berlakulah berbagai-bagai perkara yang tidak diingini "pecah-pecah dan perintah" yang menjadi permainan penjajah itu telah digunakan dengan bijaksana oleh penjajah Inggris. Akhirnya Sungai Ujung dan Jelebu terpaksa menerima seorang Residen British, kemudian diikuti oleh Rembau manakala Seri Menanti telah kalah berperang dengan Inggris yang dibantu oleh Penghulu Syed A.Rahman Sungai Ujung pada tahun 1874M.
 
Nama Negeri Sembilan sekarang ini diambil dari nama 'Sembilan Negeri' yang diketuai oleh 'Sembilan Penghulu' yang menabalkan [[Melewar dari Negeri Sembilan|Raja Melewar]]. Perkataan 'Negeri' di pangkal huruf 'Sembilan' itu diambil dari istilah yang lazim dipakai di tanah leluhur Minangkabau yang membawa pengertian satu kawasan atau daerah yang kira-kira seluas luak (luhak) atau mukim atau kampung, orang-orang [[Suku Minangkabau|Minangkabau]] memanggil dengan nama 'negeri' ([[Bahasa Minangkabau]]: ''nagari'').
 
== Masa Jajahan Inggris ==
Baris 31:
 
== Setelah Perang Dunia II ==
Setelah Inggris kembali ke Semenanjung ini sesudah [[Jepang]] menyerah kalah dalam Perang Dunia Kedua pada penghujung tahun 1945, kerajaan Inggris telah memaksakan pemerintahan [[Malayan Union]]. Dengan itu jadilah negara ini secara langsung terletak di bawah pemerintahan dan jajahan takluk Inggris.
 
Isu ini telah membangkitkan kemarahan orang-orang Melayu.Dengan persatuan yang kukuh di bawah pimpinan Datuk Onn Jaafar terbentuklah UMNO. Gagasan Malayan Union yang dipaksakan itu ditentang habis-habisan, akhirnya penjajah Inggris mengalah dan [[Persekutuan Tanah Melayu]] pun dibentuk pada 1 Februari [[1948]].
Baris 37:
Dalam masa pemerintahan Malayan Union kira-kira dua tahun lamanya itu kekuasaan terletak di tangan seorang pegawai Inggris yang dipanggil 'Resident Commissioner', pegawai Inggris yang pertama bernama A.J. Colder. Raja dan Undang yang sebelum perang sebanyak sedikit boleh bersuara dalam Dewan Keadilan dan Undang, tetapi dalam pemerintahan Malayan Union, 'Dewan' ini tidak wujud lagi.
 
Setelah 'Persekutuan Tanah Melayu' terbentuk pada tahun 1948 itu, maka corak pemerintahan Negeri Sembilan dan lain-lain negeri di Semenanjung turut berubah. Selain dari [[Pulau Pinang]] dan Melaka, semua sembilan buah negeri Melayu yang beraja telah melantik ketua-ketua pemerintah dengan nama 'Menteri Besar'. Bagaimanapun oleh kerana negeri ini masih lagi dijajah, maka kerajaan Inggris tetap juga meletakkan seorang pegawai Inggris yang telah ditukar namanya dari 'British Resident' sebelum perang dan 'Resident Commissioner' dalam masa Malayan Union kepada 'British Adviser' atau Penasihat British'.
 
Dengan terbentuknya Persekutuan Tanah Melayu ini bermulalah satu babak baru dalam pentadbiran negeri. Kalau sebelumnya Negeri Sembilan belum ada perlembagaan yang bertulis tetapi sebaik-baik sahaja Persekutuan Tanah Melayu terbentuk pentadbiran Negeri Sembilan juga turut menerima perubahan, sebuah perlembagaan yang bertulis telah dikanunkan.