To Fly!: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: menambah plot atau sinopsis dalam jumlah besar VisualEditor |
|||
Baris 26:
Setelah itu, ''To Fly!'' membahas sejarah penerbangan, yang berawal dengan balon udara. Menurutnya, awal penerbangan "bagaikan mata yang pertama kali buka", dan semenjak itu manusia mampu mengakses tempat-tempat terpencil dan melampaui batas masa lalu, sesuatu yang dulu dianggap tidak mungkin. Keinginan untuk terbang juga menginspirasi pencakar langit. Meski balon udara dianggap revolusioner, mayoritas orang Amerika masih menggunakan kuda; kemudian kereta api yang cepat ditemukan, lalu mobil yang bisa menjangkau lebih banyak tempat. Setelah itu, pesawat mekanis yang lebih terkandali ditemukan. Roaring Twenties (1920an) adalah era penemuan ''barnstorming'', yang meluaskan akses penerbangan untuk orang Amerika. Penerbangan militer membentuk skuadron demonstrasi penerbagan seperti Blue Angels. Dengan adanya maskapai, penerbangan menjadi medium berpergian, dan akses Amerika Serikat meluas hingga Hawaii. Setelah pesawat berbadan lebar, penerbangan ultraringan pun ditemukan.
''To Fly!'' berakhir dengan meluncurnya roket Saturn IB dalam misi Apollo–Soyuz, di Pusat Antariksa Kennedy pada tanggal 15 Juli, 1975. Setelah mengatakan penerbangan antariksa sebuah prestasi sejarah, sang narator mengatakan bahwa ini bisa digunakan untuk menemukan kehidupan ekstraterestrial, dan menggunakannya untuk mengatakan bahwa imajinasi manusia tiada batasnya, dibuktikan dengan momen "mata terbuka pertama kali" tersebut. FIlm ini berakhir dengan menunjukkan pemandangan Bumi, dengan narasi:<blockquote>Telah berdekade semenjak kita menatap dengan iri burung-burung yang terbang. Kini, kita melihat planet kita dari jauh, dan merasakan kelembutan baru bagi Bumi kita yang kecil nan rapuh ini. Sebab kita
== Sejarah ==
|