Marchella FP: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 34:
 
== Karier ==
=== Penulis ===
;Latar Belakang
Meskipun beberapa hasil karyanya pernah ditolak, namun kini sudah dapat terjual hingga ratusan ribu cetak.
 
=== 2012–2013: Awal karier dan ''Generasi 90an'' ===
Ia sempat terjun ke industri kreatif sejak tahun 2008, serta menjadi seorang desainer grafis dan fotografer sampai tahun 2012. Mulanya, ia menulis dan menggambar buku hanya untuk menyenangkan diri sendiri. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk cuti dari pekerjaan dan fokus untuk membuat karya.
Marchella sempat terjun ke industri kreatif sejak tahun 2008, serta menjadi seorang desainer grafis dan fotografer sampai tahun 2012. Mulanya, ia menulis dan menggambar buku hanya untuk menyenangkan diri sendiri. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk cuti dari pekerjaan dan fokus untuk membuat karya. Di era digital, Marchella menyadari bahwa jejak digital akan tertimbun secara perlahan-lahan. Sedangkan, jejak literasi selalu ada dan tetap tersimpan. Hal tersebut menjadi alasan baginya untuk menciptakan buku. Diusung dengan teks berbahasa Indonesia, ia mengakui bahwa ia ingin terus membudayakannya sebagai identitas bangsa.<ref>{{Cite web|date=20 Maret 2021|title=#24 – MARCHELLA FEBRITRISIA PUTRI, SOSOK DIBALIK VIRALNYA BUKU GENERASI 90AN|url=https://binus.ac.id/malang/2021/03/24-marchella-febritrisia-putri-sosok-dibalik-viralnya-buku-generasi-90an/}}</ref>
 
Pada tahun 2013, Marchella merilis buku perdananya ''[[Generasi 90an]]''. Terbitnya buku ini berawal dari tugas akhir kuliahnya. Dari ketiga konsep tugas akhir yang ia tawarkan ke dosen pembimbingnya, akhirnya terpilih adalah konsep keduanya yaitu Generasi 90an: sebuah pengarsipan ''pop-culture'' dari [[Generasi Y]] dalam bentuk ilustrasi yang informatif dengan visual menarik.<ref>{{Cite web|title=Marchella FP: Membawa Generasi 90an Menembus Era Digital|url=https://crafters.getcraft.com/id-articles/marchella-fp-generasi-90an|website=crafters.getcraft.com|access-date=2022-02-08}}</ref><ref>{{Cite web|last=Agnes|first=Tia|title='Generasi 90an' Jadi Pembuka, NKCTHI Fenomenal Disukai Jutaan Orang|url=https://hot.detik.com/spotlight/d-4841182/generasi-90an-jadi-pembuka-nkcthi-fenomenal-disukai-jutaan-orang|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2022-02-08}}</ref>
Ia sadar, bahwa jejak digital akan tertimbun secara perlahan-lahan. Sedangkan, jejak literasi selalu ada dan tetap tersimpan. Hal tersebut menjadi alasan baginya untuk menciptakan buku. Diusung dengan teks berbahasa Indonesia, ia mengakui bahwa ia ingin terus membudayakannya sebagai identitas bangsa.<ref>{{Cite web|title=Kenal Lebih Dekat Marchella FP, Cewek Cantik Dibalik Buku ‘Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini’|url=https://m.tribunnews.com/amp/lifestyle/2018/11/19/kenal-lebih-dekat-marchella-fp-cewek-cantik-dibalik-buku-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini?page=all|website=m.tribunnews.com|access-date=2020-09-16}}</ref>
 
Karyanya dalam tugas itu menjadi sebuah buku yang bertajuk ''Generasi 90an''. Ia mencoba membawa hasil karyanya kepada para penerbit, tetapi ditolak oleh sejumlah penerbit besar dengan alasan bahwa segmentasinya terbatas dan bertema dewasa yang dianggap tidak akan laris. Ia mencoba mengirimkan naskahnya pada penerbit buku lain yakni [[Kpg|KPG]] dan akhirnya diterima.
;Buku Perdana: ''[[Generasi 90an]] (2013)''
Terbitnya buku ini berawal dari tugas akhir pada saat ia kuliah, yang mengambil tema seputar tahun [[1990-an]]. Namun, untuk menerbitkannya pun butuh segelintir usaha.
 
KaryanyaBuku dalam tugas itu menjadi sebuah buku yang bertajukpertamanya ''Generasi 90an''. Ia mencoba membawa hasil karyanya tersebut kepada para penerbit, tetapi ditolak oleh sejumlah penerbit besar, dengan alasan bahwa segmentasinya terbatas dan bertema dewasa – yang dianggap tidak akan laris. Ia mencoba mengirimkan naskahnya pada penerbit buku lain, yakni KPG, yang sukses membuahkan hasil. Buku pertamanya terbit pada tahun 2013. Dalam kurun waktu satu setengah bulan, bukunya sukses naik cetak sebanyak tiga kali, hingga memiliki sampai 4 jilid.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2020-01-13|title=4 Fakta Marchella FP, Penulis Buku NKCTHI yang Kini Diangkat ke Layar Lebar|url=https://www.liputan6.com/hot/read/4154321/4-fakta-marchella-fp-penulis-buku-nkcthi-yang-kini-diangkat-ke-layar-lebar|website=liputan6.com|language=id|access-date=2020-09-16}}</ref><ref>{{Cite web|date=2019-09-02|title=6 Fakta Tentang Marchella FP, Penulis Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini|url=https://gensindo.sindonews.com/berita/693/1/6-fakta-tentang-marchella-fp-penulis-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini|website=SINDOnews.com|language=id-ID|access-date=2020-09-16}}</ref> Pada tahun 2020, buku tersebut dibeli hak adaptasinya oleh rumah produksi [[Visinema Pictures]] dan dialihwahankan menjadi film berjudul ''[[Generasi 90an: Melankolia]].''<ref>{{Cite web|last=Fimela.com|date=2021-03-18|title=Film Generasi 90an: Melankolia Mengajarkan untuk Ikhlas|url=https://www.fimela.com/entertainment/read/4509769/film-generasi-90an-melankolia-mengajarkan-untuk-ikhlas|website=fimela.com|language=id|access-date=2022-02-08}}</ref>
Sang dosen menawarkan tiga konsep tugas akhir, dan dipilihlah generasi [[90-an]] yang berupa pengarsipan budaya populer dari [[Generasi Y]] ke dalam bentuk ilustrasi yang informatif dengan visual menarik. Ide ini muncul saat ia dan kawan-kawannya bernostalgia tentang masa-masa menyenangkan yang mereka alami sebagai seseorang yang hidup di era tersebut.
 
=== 2018: ''Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini'' ===
Karyanya dalam tugas itu menjadi sebuah buku yang bertajuk ''Generasi 90an''. Ia mencoba membawa hasil karyanya tersebut kepada para penerbit, tetapi ditolak oleh sejumlah penerbit besar, dengan alasan bahwa segmentasinya terbatas dan bertema dewasa – yang dianggap tidak akan laris. Ia mencoba mengirimkan naskahnya pada penerbit buku lain, yakni KPG, yang sukses membuahkan hasil. Buku pertamanya terbit pada tahun 2013. Dalam kurun waktu satu setengah bulan, bukunya sukses naik cetak sebanyak tiga kali, hingga memiliki sampai 4 jilid.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2020-01-13|title=4 Fakta Marchella FP, Penulis Buku NKCTHI yang Kini Diangkat ke Layar Lebar|url=https://www.liputan6.com/hot/read/4154321/4-fakta-marchella-fp-penulis-buku-nkcthi-yang-kini-diangkat-ke-layar-lebar|website=liputan6.com|language=id|access-date=2020-09-16}}</ref><ref>{{Cite web|date=2019-09-02|title=6 Fakta Tentang Marchella FP, Penulis Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini|url=https://gensindo.sindonews.com/berita/693/1/6-fakta-tentang-marchella-fp-penulis-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini|website=SINDOnews.com|language=id-ID|access-date=2020-09-16}}</ref>
Pada tahun 2018 Marchella menerbitkan buku ketiganya bertajuk ''[[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (novel)|Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini]]. Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini'' berawal dari niat Marchella untuk menerbitkan buku dengan tema berbeda dari buku ''Generasi 90an''. Buku ini diterbitkan setelah melalui riset mendalam dan pengerjaan selama dua tahun.
 
Marchella mendapatkan pengakuan luas berkat kesuksesan buku ''Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini.'' Buku tersebut sukses terjual sebesar 50 ribu eksemplar selama satu bulan dan memasuki cetakan kesebelas.<ref>{{Cite web|last=Agnes|first=Tia|title='Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini' Ludes Terjual 53 Ribu Kopi Sebulan|url=https://hot.detik.com/book/d-4322993/nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini-ludes-terjual-53-ribu-kopi-sebulan|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2022-02-08}}</ref><ref>{{Cite web|date=2018-10-31|title=6 Fakta di Balik Larisnya Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini|url=https://www.gramedia.com/blog/fakta-di-balik-larisnya-buku-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini-marchella-fp/|website=Review Buku Gramedia|language=en|access-date=2022-02-08}}</ref> Pada tahun 2019 ia berhasil meraih penghargaan pertamanya sebagai penulis terbaik tahun ini dari IKAPI Awards yang digelar dalam acara Indonesia International Book Fair. Marchella FP terpilih karena ''Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini'' sukses terjual 120 ribu eksemplar dan berada di jajaran 10 besar lebih dari 8 bulan lamanya.<ref>{{Cite web|last=Agnes|first=Tia|title=Marchella FP hingga Fiersa Besari Raih Penghargaan IKAPI di IIBF 2019|url=https://hot.detik.com/book/d-4693219/marchella-fp-hingga-fiersa-besari-raih-penghargaan-ikapi-di-iibf-2019|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2022-02-08}}</ref>
;Buku ''[[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (novel)|Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini]]'' (2018)
Ia menerbitkan buku keduanya, yang terjual sebanyak 50.000 cetak hanya dalam 1 bulan, hingga menembus angka 100.000. Proses penulisannya memakan waktu hingga 2 tahun. Buku ini ditulis sesuai dengan kehidupan sehari-hari dari kebanyakan orang.
 
;AdaptasiPada daritahun Buku2019 setelah hak adaptasi bukunya dibeli oleh ''[[Visinema Pictures]], ''Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (novel)|NKCTHI]]'' kediadaptasi dalammenjadi filmbentuk serial web ''[[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (filmseri web)|berjudul sama]] yang ditayangkan perdana pada 27 Oktober 2019 di [[YouTube]] dan terdiri atas 3 episode.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=NKCTHI, dari Buku Jadi Web Series hingga Film|url=https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/27/111623666/nkcthi-dari-buku-jadi-web-series-hingga-film|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-09-17}}</ref> Selanjutnya buku tersebut dialihwahankan menjadi media film [[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (film)|dengan judul sama]]'' yang resmi tayang pada tanggal 2 Januari 2020.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=Marchella FP Lega Buku Karyanya Jadi Film NKCTHI|url=https://www.kompas.com/hype/read/2019/12/19/180330466/marchella-fp-lega-buku-karyanya-jadi-film-nkcthi|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-09-17}}</ref> Film tersebut ditonton oleh 2.256.908 orang di bioskop, dan menduduki peringkat kedua sebagai film Indonesia yang paling laris di tahun 2020, setelah ''[[Milea: Suara dari Dilan (film)|Milea: Suara dari Dilan]]''.
 
Melihat kesuksesan buku ''[[Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (novel)|Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini]]'', membuat sutradara bernama [[Angga Dwimas Sasongko]] pun tertarik untuk mengangkatnya ke layar lebar. Film yang diproduksi oleh [[Visinema Pictures]] ini resmi tayang pada tanggal 2 Januari 2020. Film ini telah ditonton oleh 2.256.908 orang di bioskop, dan menduduki peringkat kedua sebagai film Indonesia yang paling laris di tahun 2020, setelah ''[[Milea: Suara dari Dilan (film)|Milea: Suara dari Dilan]]''.
 
;Serial Web: ''[[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (seri web)|Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini]]''
Rumah produksi [[Visinema Pictures]] bekerja sama dengan [[Toyota]] untuk mengeluarkan serial web bertajuk [[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (seri web)|Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini]] yang ditayangkan perdana pada 27 Oktober 2019 di [[YouTube]] dan terdiri atas 3 episode. Seri ini ditayangkan terlebih dahulu, sebelum rilis filmnya pada 2020. Sutradara [[Angga Dwimas Sasongko]] mengatakan bahwa seri web ini merupakan prolog dari kisah besar yang ada di film [[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (film)|NKCTHI]]. Dalam serial ini, ceritanya dikisahkan setelah yang ada di film, sehingga tidak bisa disebut sebagai prekuel.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=NKCTHI, dari Buku Jadi Web Series hingga Film|url=https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/27/111623666/nkcthi-dari-buku-jadi-web-series-hingga-film|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-09-17}}</ref>
 
;[[Kesaudagaran]] (''Merchandising'')
Ia membuat beragam ''merchandise'' dari buku ''[[Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (novel)|Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini]]'' dan ''[[Kamu Terlalu Banyak Bercanda]]''. Beberapa kutipan andalan dari buku itu pun dikreasikan ke dalam berbagai bentuk. Mulai dari baju, kaos kaki, [[tas belacu]] (''tote bag''), enamel pin, pelindung [[telepon pintar]] (''handphone casing''), dan masih banyak lagi. Bisnis tersebut diberi nama ''Proud to Post It''. <ref>{{Cite web|title=3 Jenis Monetisasi Karya Milik Marchella FP, Pengarang Buku NKCTHI|url=https://kumparan.com/karjaid/3-jenis-monetisasi-karya-milik-marchella-fp-pengarang-buku-nkcthi-1saym1lng6r|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2020-09-17}}</ref>
 
TamanAdapun inipada dibukaakhir untuktahun umum2019, sejak''Nanti tanggalKita 5Cerita SeptemberTentang 2020.Hari JamIni'' operasionalnyajuga adalahdialihwahankan padadalam haribentuk Senin–Kamis,taman padamelalui pukulproyek 06.00-10.00,kolaborasi sertaantara Jumat–MingguBintaro diJaya jamXchange yang samaMall, tetapiBanten dengandan penambahantim waktu''Nanti yakniKita 15Cerita Tentang Hari Ini''.00-19.00 Taman tersebut menvisualisasikan karakter dan ilustrasi yang ada di buku.<ref>{{Cite web|title=Peresmian Taman NKCTHI di ''New Jogging Track'' Bintaro Jaya Xchange Mall|url=http://www.bintarojayaxchange.com/News/ArticleID/21/new-jogging-track|website=Bintaro Jaya Xchange Mall|language=en-US|access-date=2020-09-17}}</ref>
;'Taman NKCTHI' di Bintaro Jaya Xchange Mall, Banten
Akhir tahun 2019, menjadi penanda dimulainya proyek kolaborasi antara mal ini dan tim Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Kerjasama ini adalah bentuk visualisasi dari karakter dan ilustrasi yang ada di buku ''[[Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (novel)|NKCTHI]]''.
 
Taman ini terletak di luar ruangan (''outdoor''), lebih tepatnya dalam sebuah trek joging yang dimiliki oleh mal itu sendiri. Taman ini digunakan untuk sarana olahraga, serta beberapa konser musik mini, seperti ''Music in The Park'' dan acara lain. Di area seluas 1500 m² ini, Taman NKCTHI menempati seluas 600 m² di dalamnya.
 
Memasuki area trek joging, pengunjung akan langsung disambut oleh instalasi ikonik dari buku NKCTHI yang sangat khas, yaitu pesawat kertas dengan ukuran besar dan bertuliskan "surat" yang ditulis tangan olehnya sendiri, sebagai sebuah pesan untuk yang melihatnya. Selain itu, terdapat banyak visualisasi karakter di buku, yang sebelumnya sering disebutkan di akun media sosial resmi milik NKCTHI. Terdapat pula visualisasi ilustrasi berupa mainan, seperti ayunan, jungkat-jungkit, perosotan, serta jendela rumah yang sangat khas karena ada di kover buku NKCTHI.
 
Taman ini dibuka untuk umum sejak tanggal 5 September 2020. Jam operasionalnya adalah pada hari Senin–Kamis, pada pukul 06.00-10.00, serta Jumat–Minggu di jam yang sama, tetapi dengan penambahan waktu yakni 15.00-19.00.<ref>{{Cite web|title=Peresmian Taman NKCTHI di ''New Jogging Track'' Bintaro Jaya Xchange Mall|url=http://www.bintarojayaxchange.com/News/ArticleID/21/new-jogging-track|website=Bintaro Jaya Xchange Mall|language=en-US|access-date=2020-09-17}}</ref>
 
;Lirik Lagu Rehat yang dinyanyikan oleh [[Kunto Aji]]
Dalam sebuah lagu dengan judul ''Rehat'' di album terbaru milik [[Kunto Aji]], yakni ''[[Mantra Mantra]]'', terdapat kata-kata yang diambil dari buku ''Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini'', yaitu: {{quote|''Yang dicari hilang, yang dikejar lari.''}}
 
Sebelumnya, saat buku NKCTHI diluncurkan, Kunto menjelaskan bahwa ia tertarik untuk menjadikan narasi dari buku tersebut sebagai bagian dalam karyanya.<ref>{{Cite web|title=Lagu Terbaru Kunto Aji Terinspirasi dari Buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini|url=https://nova.grid.id/amp/051241603/lagu-terbaru-kunto-aji-terinspirasi-dari-buku-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini?page=all|website=nova.grid.id|access-date=2020-09-17}}</ref>
 
;Buku ''[[Kamu Terlalu Banyak Bercanda]]''
Kurang lebih tiga bulan setelah meluncurkan karyanya yang berjudul ''Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini'', ia kembali menulis buku dengan judul: ''Kamu Terlalu Banyak Bercanda''. Hanya dalam waktu tiga menit, pra-pesan (''pre-order'') dengan edisi terbatas dari buku ini langsung laris terjual sebanyak 1000 ''boxset''.<ref>{{Cite web|title=3 Jenis Monetisasi Karya Milik Marchella FP, Pengarang Buku NKCTHI|url=https://kumparan.com/karjaid/3-jenis-monetisasi-karya-milik-marchella-fp-pengarang-buku-nkcthi-1saym1lng6r|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2020-09-16}}</ref>
 
=== Wirausaha ===