Kedokteran olahraga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
konten isi
isi konten
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan VisualEditor
Baris 1:
{{Sedang ditulis}}{{Kotak info pekerjaan|name=Kedokteran Olahraga|official_names=Dokter|type=[[Spesialis (kedokteran)|Spesialis]]|activity_sector=[[Kedokteran]]|formation=Sarjana Kedokteran (S.Ked)
Profesi Dokter (dr.)
Spesialis Kedokteran Olahraga (Sp.KO)|employment_field=[[Rumah sakit]], [[Klinik]]|image=[[File:KT 1000 to measure anterior-posterior laxity of the knee.jpeg|300px]]|caption=Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga menangani cedera pada lutut yang sering terjadi pada atlet}}
 
Kedokteran olahraga ([[Bahasa Inggris]]: ''Sports medicine''), disebutadalah pulacabang [[kedokteran]] yang berhubungan dengan istilahkebugaran kesehatanfisik olahraga,dan membahaspengobatan segalaserta masalahpencegahan kesehatancedera yang berhubungan dengan [[olahraga]] yang meliputidan [[Ilmulatihan Kedokteran|ilmu kedokteranfisik]]. Tujuannya adalah untuk memelihara kesehatan khususnya para atlet serta kesehatan masyarakat sebagai pelaku olahraga pada umumnya.<ref name=":13">{{Cite book|last=GiriwijoyoDogra|first=Y.S. Santosa|last2=Ray|first2=Hamidie Ronald Daniel|last3=Sidik|first3=Dikdik ZafarAruna|date=20202021-0305-0117|url=https://books.google.comco.id/books?id=-lT5DwAAQBAJx_IuEAAAQBAJ&newbkspg=0&printsec=frontcoverPA1&dq=kedokteransports+olahragamedicine+definition&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiz6saYrff1AhVw7XMBHYVwCsYQ6AF6BAgDEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20definition&f=false|title=Kesehatan,Sports Olahraga, dan KinerjaMedicine|location=JakartaNew Delhi|publisher=BumiFriends Publications Medika(India)|isbn=978-60293-671190649-1069-63|pages=1|language=iden|url-status=live}}</ref> Kedokteran olahraga menjadiyang bagiandisebut yangpula pentingdengan dalamistilah aktivitaskesehatan olahraga, terutamamembahas olahragasegala yangmasalah dituntutkesehatan prestasi.yang Kedokteranberhubungan dengan [[olahraga]] yang meliputi beberapa[[Ilmu bidang,Kedokteran|ilmu diantaranyakedokteran]]. Tujuannya adalah pemeliharaanuntuk memelihara kesehatan khususnya para atlet, penangananserta cedera,kesehatan pemulihanmasyarakat cedera,sebagai doping,pelaku terapi,olahraga ''massage'',pada dan nutrisiumumnya.<ref name=":1">{{Cite book|last=HanafiGiriwijoyo|first=MohY.S. Santosa|last2=PrastyanaRay|first2=BrahmanaHamidie RanggaRonald Daniel|last3=UtomoSidik|first3=GatotDikdik MarsigalZafar|date=2020-0103-01|url=https://books.google.com/books?id=3EjWDwAAQBAJ-lT5DwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA66&dq=kedokteran+olahraga&hl=en|title=METODOLOGIKesehatan, KEPELATIHANOlahraga, OLAHRAGA TAHAPANdan & PENYUSUNAN PROGRAM LATIHANKinerja|location=SurabayaJakarta|publisher=JakadBumi Media PublishingMedika|isbn=978-623602-76816711-2510-06|pages=671|language=id|url-status=live}}</ref>
 
Kedokteran olahraga menjadi bagian yang penting dalam aktivitas olahraga terutama olahraga yang dituntut prestasi. Kedokteran olahraga meliputi beberapa bidang, diantaranya adalah pemeliharaan kesehatan atlet, penanganan cedera, pemulihan cedera, doping, terapi, pijat, dan nutrisi.<ref>{{Cite book|last=Hanafi|first=Moh.|last2=Prastyana|first2=Brahmana Rangga|last3=Utomo|first3=Gatot Marsigal|date=2020-01-01|url=https://books.google.com/books?id=3EjWDwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA66&dq=kedokteran+olahraga&hl=en|title=METODOLOGI KEPELATIHAN OLAHRAGA TAHAPAN & PENYUSUNAN PROGRAM LATIHAN|location=Surabaya|publisher=Jakad Media Publishing|isbn=978-623-7681-25-0|pages=67|language=id|url-status=live}}</ref> Dokter yang menekuni bidang ini berfokus pada layanan medik yang berkaitan dengan olahraga, yaitu termasuk tindakan pencegahan seperti pengkondisian dan pencegahan cedera, serta perawatan seperti manipulasi osteopatik, rehabilitasi, atau suntikan. Kedokteran olahraga berkembang menjadi bidang perawatan kesehatan yang berbeda di akhir abad ke-20, meskipun sudah banyak dokter yang bekerja selama bertahun-tahun pada sebagian besar tim olahraga.<ref name=":3" />
''International Federation of Sports Medicine'' ([[Bahasa Prancis]]: Fédération Internationale de Médécine du Sport / FIMS) merupakan asosiasi internasional yang berkomitmen dalam promosi dan pengembangan Kedokteran Olahraga di seluruh dunia. FIMS menaungi asosiasi kedokteran olahraga dari 4 kontinen dan 117 asosiasi kedokteran olahraga nasional dari seluruh dunia, yang terdiri dari 125.000 dokter spesialis kedokteran olahraga dari 117 negara.<ref>{{Cite web|title=About {{!}} FIMS - International Federation of Sports Medicine|url=https://www.fims.org/about/|website=www.fims.org|access-date=2022-02-10}}</ref>
 
''International Federation of Sports Medicine'' ([[Bahasa Prancis]]: Fédération Internationale de Médécine du Sport / FIMS) merupakan asosiasi internasional yang berkomitmen dalam promosi dan pengembangan Kedokteran Olahraga di seluruh dunia. FIMS menaungi asosiasi kedokteran olahraga dari 4 kontinen dan 117 asosiasi kedokteran olahraga nasional dari seluruh dunia, yang terdiri dari 125.000 dokter spesialis kedokteran olahraga dari 117 negara.<ref>{{Cite web|title=About {{!}} FIMS - International Federation of Sports Medicine|url=https://www.fims.org/about/|website=www.fims.org|access-date=2022-02-10}}</ref>
Meskipun sebagian besar tim olahraga telah mempekerjakan dokter tim selama bertahun-tahun, baru sejak akhir abad ke-20 kedokteran olahraga muncul sebagai bidang perawatan kesehatan yang berbeda. Di beberapa negara, Kedokteran Olahraga (atau Kedokteran Olahraga dan Latihan) adalah spesialisasi medis yang diakui (dengan pelatihan dan standar yang serupa dengan spesialisasi medis lainnya), sedangkan di negara lain itu adalah bidang minat khusus tetapi bukan spesialisasi sebenarnya.
 
== CakupanSejarah ==
Salah satu penyebutan istilah kedokteran olahraga yang pertama kali dalam sejarah ditemukan di Asia sekitar 4000 tahun lalu. Catatan menunjukkan bahwa pemanfaatan latihan dan aktivitas fisik untuk meningkatkan kesehatan tubuh adalah praktik yang dikenal di India dan Cina kuno. Literatur Yunani-Romawi menyebutkan secara luas kedokteran olahraga sebagai seni dan ilmu pengetahuan untuk gladiator dan atlet. Tabib Yunani Herodicus dari Megara dikenal sebagai bapak Kedokteran Olahraga. Secara umum, baik bangsa Asia dan Eropa kuno menyadari pentingnya latihan, olahraga, dan aktivitas fisik (secara moderat) bekerja sama dengan nutrisi untuk memberikan kesehatan yang optimal. Sayangnya, prinsip kedokteran olahraga tidak diperbincangkan atau dipraktikan didalam budaya populer dan masyarakat selama abad pertengahan. Kebangkitan kedokteran olahraga modern di mulai pada tahun 1896 bertepatan dengan diadakannya [[Olimpiade Musim Panas 1896|Olimpiade modern yang pertama]]. Jerman adalah pemimpin awal di bidang kedokteran olahraga modern. Istilah "kedokteran olahraga" yang pertama kali disebut salah satunya terdapat di literatur Jerman. Konferensi kedokteran olahraga diadakan pada tahun 1912 di Jerman. Setelah kekalahannya di [[Perang Dunia I]], Jerman membangkitkan kebanggaan nasional dan harga dirinya dengan meningkatkan performa atlet-atletnya menggunakan teknik ilmiah yang terbaru. Negara Eropa lainnya juga memulai meresmikan kedokteran olahraga sebagai bidang kedokteran yang berbeda. Pada [[Olimpiade Musim Dingin 1928]] di St. Moritz, ''Association International Medico-Sportive'' (AIMS, namanya sekarang FIMS) didirikan untuk menyediakan perawatan medik kepada atlet-atlet Olimpiade. Pada tahun berikutnya, hampir 300 dokter bertemu di [[Olimpiade Musim Panas 1928]] di Amsterdam secara resmi untuk mendiskusikan kedokteran olahraga sebagai suatu bidang baru. Akan tetapi, dimulainya [[Perang Dunia II]] kembali meredam olahraga secara umum dan menurunkan minat di kedokteran olahraga. Setelah perang berakhir, tensi yang terjadi antara [[Blok Barat|negara blok Barat]] dan [[blok Timur]] menimbulkan [[Perang Dingin]], dimana kedua blok berkompetisi untuk menunjukkan keunggulan ilmu pengetahuan bangsanya yang diukur melalui kemenangan terhadap blok lainnya di ajang-ajang olahraga internasional. Negara blok Timur menggunakan kemajuan pengetahuan kedokteran olahraganya dengan tidak etis dan ilegal, misalnya negara berkolusi untuk menutupi penggunaan doping ilegal pada atletnya untuk memperoleh kemenangan di beberapa edisi Olimpiade. Beberapa atlet negara blok Barat juga ditemukan secara tidak etis mendapat manfaat dari teknik kedokteran olahraga tersebut. Sejak tahun 1950-an, mulai bermunculan organisasi-organisasi kedokteran olahraga. Organisasi nasional dan regional yang didirikan, termasuk ''British Association of Sport and Exersice Medicine'' pada tahun 1952, dan beberapa asosiasi di negara-negara Skandinavia. ''The American College of Sports Medicine'' didirikan pada tahun 1954. Dengan masuknya uang ke dalam olahraga melambungkan kedokteran olahraga menjadi pusat perhatian di abad ke-21 dan menjadikannya bisnis yang besar.<ref>{{Cite book|last=Nauright|first=John|last2=Parrish|first2=Charles|date=2012|url=https://books.google.co.id/books?id=IkLYDgTnMxEC&pg=PA59&dq=sports+medicine+in+asia&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjMp7rKhvr1AhXOUGwGHSVPCpIQ6AF6BAgEEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20in%20asia&f=false|title=Sports Around the World: History, Culture, and Practice|publisher=ABC-CLIO|isbn=978-1-59884-300-2|pages=59-62|language=en|url-status=live}}</ref>
Kedokteran olahraga mencakup bidang kesehatan yang luas, meliputi profesi sarjana/ahli/ilmuwan olahraga, kedokteran, guru pendidikan jasmani dan olahraga, pelatih olahraga kesehatan dan pelatih olahraga prestasi, dokter, ahli ilmu fisiologi, [[ahli gizi]], ahli [[Rehabilitasi medis|rehabilitasi medik]], ahli [[kinesiologi]]-biomekanika, ahli anatomi-antropometri, ahli ortopedi dan ahli masase (''masseur'').<ref name=":1" />
 
== Ruang lingkup ==
Kedokteran olahraga mencakup bidang kesehatan yang luas, meliputi profesi sarjana/ahli/ilmuwan olahraga, kedokteran, guru pendidikan jasmani dan olahraga, pelatih olahraga kesehatan dan pelatih olahraga prestasi, dokter, ahli ilmu fisiologi, [[ahli gizi]], ahli [[Rehabilitasi medis|rehabilitasi medik]], ahli [[kinesiologi]]-biomekanika, ahli anatomi-antropometri, [[Ortopedi|ahli ortopedi]] dan ahli/terapis masasepijat (''masseur'').<ref name=":1" />
 
Saat ini, layanan kedokteran olahraga telah berevolusi dari perspektif medis yang sempit yaitu memberikan pengobatan untuk atlet, menuju ke pendekatan ilmiah yang lebih holistik yang mempertimbangkan perawatan lengkap seorang individu, sehingga tidak hanya ditujukan untuk atlet kompetitif tetapi juga individu yang ingin menjadi aktif atau memulai program olahraga, baik yang amatir ataupun profesional. Jenis pelayanan utama dari kedokteran olahraga adalah pemberian resep latihan aktivitas fisik yang aman dan efektif bagi pasien.<ref name=":2">{{Cite journal|last=Paramita|first=Bunga Listia|last2=Ayuningtyas|first2=Dumilah|date=2021-02-12|title=Scoping review: Konsep layanan kedokteran olahraga di rumah sakit|url=https://journal.uny.ac.id/index.php/jolahraga/article/view/33244|journal=Jurnal Keolahragaan|language=id|volume=9|issue=1|pages=59–75|doi=10.21831/jk.v9i1.33244|issn=2461-0259}}</ref>
 
Dokter spesialis kedokteran olahraga memainkan peran penting dalam penyebaran rekomendasi berolahraga ke masyarakat luas. Ini adalah peran dokter untuk proaktif dalam konseling pasien untuk pencegahan dan pengobatan misalnya gaya hidup yang kurang aktif dan penyakit penyertanya. Spesialis kedokteran olahraga seharusnya memiliki peran kunci dalam promosi, integrasi, dan memfasilitasi olahraga sebagai obat dalam sistem perawatan kesehatan. Seorang dokter spesialis Kedokteran Olahraga juga dapat berperan sebagai konsultan tetap atau lepas pada kegiatan olahraga di tempat kerja.<ref name=":4">{{Cite book|last=Honório|first=Samuel|last2=Batista|first2=Marco|last3=Serrano|first3=João|last4=Silva|first4=Maria-Raquel|date=2020-09-09|url=https://books.google.co.id/books?id=MpYtEAAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=sports+medicine+clinics+function&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwie3Oy3-Pv1AhWkIbcAHTz8AJMQ6AF6BAgBEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20clinics%20function&f=false|title=Sports, Health and Exercise Medicine|publisher=BoD – Books on Demand|isbn=978-1-83880-399-5|pages=24, 26|language=en|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|last=Kurniawidjadja|first=Meily|last2=Martomulyono|first2=Suharnyoto|last3=Susilowati|first3=Indri Hapsari|date=2021-10-06|url=https://books.google.co.id/books?id=-4dGEAAAQBAJ&pg=PA127&dq=keahlian+dokter+spesialis+olahraga&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiPrKy2qPf1AhV2SWwGHQTcAlQQ6AF6BAgKEAE#v=onepage&q=keahlian%20dokter%20spesialis%20olahraga&f=false|title=Teori dan Aplikasi Promosi Kesehatan di Tempat Kerja Meningkatkan Produktivitas|location=Depok|publisher=Universitas Indonesia Publishing|isbn=978-979-456-924-5|language=id|url-status=live}}</ref>
== Spesialisasi medis ==
Persyaratan pendidikan dasar untuk mengikuti pelatihan spesialis kedokteran olahraga selama 4 tahun yang direkomendasikan di Uni Eropa ialah:<ref>{{Cite web|title=Training Requirements for the Specialty of Sports Medicine|url=https://www.uems.eu/__data/assets/pdf_file/0014/110372/ETR-Sports-Medicine.pdf|website=European Standards of Postgraduate Medical Specialist Training}}</ref>
 
== Spesialisasi medis ==
* penyakit dalam dengan penekanan khusus pada kardiologi, pengobatan darurat dan nutrisi klinis;
Kedokteran olahraga diakui sebagai bidang [[Spesialisasi (kedokteran)|spesialisasi kedokteran]] yang tersendiri di 21 negara, diantaranya seperti di Brazil, Kuba, Meksiko, Italia, Jerman, Spanyol, dan Uruguay. Dan terdapat 15 negara yang mengenal kedokteran olahraga sebagai subspesialis, dengan total 20.000 dokter spesialis. Sedangkan di sejumlah negara seperti Kanada, Amerika Serikat, dan Swiss, kedokteran olahraga tidak diakui sebagai sebuah spesialisasi, sehingga pelatihannya tersedia melalui program ''fellowship'' untuk dokter yang telah menyelesaikan spesialis kedokteran utamanya (misalnya, spesialis bedah ortopedi, spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi, spesialis penyakit dalam, spesialis kegawatdaruratan, dan spesialis kedokteran keluarga). Di negara yang memiliki subspesialis kedokteran olahraga, sebagian besar dokter akan mempelajari dulu spesialis dasar selama 5-7 tahun dan kemudian dapat menambahkan subspesialis kedokteran olahraga dengan mengikuti pelatihan/pendidikan dasar selama 3-12 bulan. Dokter di negara tersebut setelah menyelesaikan sekolah kedokteran, pelatihan residensi spesialis (seperti bedah ortopedi, kedokteran keluarga, penyakit dalam, dan sebagainya), kemudian melanjutkan pelatihan tambahan di bidang Kedokteran Olahraga dan Latihan. Di negara lainnya yang tidak terdapat program residensi maupun ''fellowship'', seorang dokter memperoleh pelatihan profesional dan pengetahuan serta keahlian di bidang kedokteran olahraga dengan cara berpartisipasi di kursus, menghadiri seminar-seminar, dan bekerja pada seorang yang aktif berolahraga dan atlet yang berkompetisi.<ref>{{Cite book|last=Frontera|first=Walter R.|date=2007-01-01|url=https://books.google.co.id/books?id=w6FSamw-7_AC&pg=PA6&dq=sports+medicine+definition&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjPp9iJtPf1AhUATmwGHQSNAEcQ6AF6BAgEEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20definition&f=false|title=Clinical Sports Medicine: Medical Management and Rehabilitation|publisher=Elsevier Health Sciences|isbn=978-1-4160-2443-9|pages=3, 4, 5, 6|language=en|url-status=live}}</ref><ref name=":5">{{Cite book|last=Peterson|first=Lars|last2=Renstrom|first2=Per A. F. H.|date=2016-11-25|url=https://books.google.co.id/books?id=CeqVDQAAQBAJ&pg=PA10&dq=sports+medicine+specialty+and+subspecialty&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwihtMO86vv1AhW1UGwGHaW7DOgQ6AF6BAgDEAE#v=onepage&q&f=false|title=Sports Injuries: Prevention, Treatment and Rehabilitation, Fourth Edition|publisher=CRC Press|isbn=978-1-84184-978-2|pages=8, 10|language=en|url-status=live}}</ref> Oleh karena kompleksitas lisensi untuk praktik kedokteran, yang berbeda antara negara satu dengan yang lainnya, dan antara negara bagian satu dan lainnya di dalam suatu negara, ada beberapa upaya untuk mendirikan program gelar internasional baik untuk pendidikan dokter sarjana dan pascasarjana.<ref name=":6">{{Cite book|last=Borms|first=Jan|last2=|first2=International Council of Sport Science and Physical Education|date=2008|url=https://books.google.co.id/books?id=-bazlQ7WHu0C&pg=PA342&dq=sports+medicine+in+asia&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjMp7rKhvr1AhXOUGwGHSVPCpIQ6AF6BAgHEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20in%20asia&f=false|title=Directory of Sport Science: A Journey Through Time : the Changing Face of ICSSPE|publisher=Human Kinetics|isbn=978-0-7360-8736-0|pages=320, 345|language=en|url-status=live}}</ref>
* ortopedi dan traumatologi;
 
* kedokteran fisik dan rehabilitasi;
Di Indonesia, spesialis Kedokteran Olahraga (Sp.KO) dapat diperoleh setelah mengikuti pendidikan profesi selama 7 semester atau minimal 3,5 tahun. Dokter Sp.KO dinaungi oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO).<ref>{{Cite web|last=Konsili Kedokteran Indonesia|date=2020|title=Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia No.88 Tahun 2020 tentang Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga|url=http://kki.go.id/assets/data/arsip/Peraturan_KKI_No._88_Tahun_2020_.pdf|website=kki.go.id}}</ref>
 
Persyaratan pendidikan dasar untuk mengikuti pelatihan spesialis kedokteran olahraga selama 4 tahun yang direkomendasikan di Uni Eropa ialah:<ref>{{Cite web|last=European Union of Medical Specialists|title=Training Requirements for the Specialty of Sports Medicine|url=https://www.uems.eu/__data/assets/pdf_file/0014/110372/ETR-Sports-Medicine.pdf|website=European Standards of Postgraduate Medical Specialist TrainingUEMS}}</ref>
 
* [[penyakit dalam]] dengan penekanan khusus pada [[kardiologi]], pengobatan darurat dan nutrisi klinis;
* [[ortopedi]] dan [[traumatologi]];
* [[Fisiatris|kedokteran fisik dan rehabilitasi]];
* praktik klinis dan teori, serta pengalaman sebagai tim dokter di pusat kedokteran olahraga yang diakui.
Dokter spesialis Kedokteran Olahraga memiliki fokus utama pada diagnosa dan penanganan cedera, yang terjadi ketika berolahraga atau latihan fisik.<ref name=":3" />
 
Tuntutan atlet untuk rehabilitasi dan cepat kembali berolahraga menyebabkan dokter spesialis kedokteran olahraga dan fisioterapis untuk mengembangkan dan menyempurnakan teknik diagnosa dan pembedahan dan membuat metode rehabilitasi yang lebih cepat dan aman. Hal ini menyebabkan disiplin seperti Traumatologi Olahraga dan Kedokteran Olahraga Ortopedi berperan dalam menghasilkan pengetahuan dan pengalaman baru, untuk kepentingan ortopedi secara umum.<ref name=":5" />
 
== Penyedia layanan kedokteran olahraga ==
Kedokteran olahraga dipraktikan di banyak lokasi, dari universitas, rumah sakit, sampai di tempat olahraga itu sendiri. Universitas merupakan tempat biasanya dilakukan penelitian dan sering berafiliasi dengan klinik dan rumah sakit kedokteran olahraga.<ref name=":6" /> Layanan dan klinik kedokteran olahraga di beberapa negara merupakan suatu bagian yang terintegrasi di dalam departemen akademik sekolah kedokteran atau di pusat kesehatan akademik. Di sejumlah negara lainnya, layanan tersebut adalah bagian integral dari fakultas [[ilmu keolahragaan]] atau pendidikan fisik di universitas. Pada jenis yang ketiga, di sejumlah negara, layanan kedokteran olahraga atau klinik merupakan bagian dari [[Komite Olahraga Nasional Indonesia|Institut Olahraga Nasional]] atau [[Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia|Kementerian Olahraga]]. Namun, ada pula sebagian besar praktisi yang menyediakan layanannya sebagai dokter privat.<ref>{{Cite book|last=Frontera|first=Walter R.|date=2007-01-01|url=https://books.google.co.id/books?id=w6FSamw-7_AC&pg=PA6&dq=sports+medicine+definition&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjPp9iJtPf1AhUATmwGHQSNAEcQ6AF6BAgEEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20definition&f=false|title=Clinical Sports Medicine: Medical Management and Rehabilitation|publisher=Elsevier Health Sciences|isbn=978-1-4160-2443-9|pages=3, 4, 5, 6|language=en|url-status=live}}</ref>
 
=== Rumah sakit ===
Sejumlah rumah sakit memberikan pelayanan kedokteran olahraga bagi masyarakat umum melalui unit layanan klinik olahraga (''sport clinic''). Klinik olahraga tidak hanya melayani penanganan dan perawat cedera, serta rehabilitasi untuk pemulihan, tapi juga menyediakan layanan pencegahan penyakit atau cedera. Layanan preventif diberikan oleh tim dokter lewat konsultasi seputar kebugaran dan kesehatan fisik. Pasien dapat berkonsultasi dan meminta rekomendasi untuk meningkatkan performa, atau mengikuti program latihan yang berkaitan dengan penyakit penyerta.<ref>{{Cite web|date=2021-06-17|title=Sport Clinic: Cakupan Pelayanan Klinik Olahraga|url=https://primayahospital.com/ortopedi/sport-clinic/|website=Primaya Hospital|language=id-ID|access-date=2022-02-13}}</ref>
 
== Kedokteran olahraga pada masyarakat umum ==
Layanan kedokteran olahraga yang diberikan di rumah sakit tidak terbatas oleh dokter spesialis kedokteran olahraga saja, tetapi juga oleh berbagai macam spesialis yang memiliki pengalaman, minat, dan kompetensi tambahan di bidang kedokteran olahraga, seperti kardiologi olahraga, kedokteran fisik dan rehabilitasi, fisioterapi, ahli gizi, dan pelatih fisik. Seluruh disiplin ilmu tersebut kemudian bekerja sama sebagai sebuah tim untuk memberikan perawatan dengan pendekatan interdisiplin sehingga tercapai layanan yang optimal.<ref name=":2" />
 
=== Klinik ===
== Kedokteran olahraga pada tim kesehatan ==
Klinik kedokteran olahraga menyediakan sejumlah layanan seperti penanganan cedera olahraga, manajemen nyeri, pengaturan berat badan, program peningkatan kebugaran fisik sebagai penunjang kesembuhan pada penderita [[Diabetes melitus|diabetes]], [[Tekanan darah tinggi|hipertensi]], [[Sakit jantung|permasalahan jantung]], [[osteoporosis]], [[osteoartritis]], [[dislipidemia]] dan [[obesitas]]. Pelayanan dilakukan sesuai kaidah medis yang ilmiah berupa tindakan medis, farmakologis, terapi modalitas, terapi manual, dan terapi latihan dibawah pengawasan dokter spesialis kedokteran olahraga dan terapis olahraga yang terlatih <ref>{{Cite web|last=Jogja Sport Clinic|title=SERVICES {{!}} Excellence In Wellness Care|url=https://klinikjsc.com/layanan/|website=Jogja Sport Clinic|language=id|access-date=2022-02-13}}</ref>
Dokter spesialis kedokteran olahraga memulai perannya jauh sebelum atlet mengikuti pelatnas (pusat pelatihan atlet). Para calon atlet akan berkonsultasi untuk mendapatkan penilaian dan pertimbangan bahkan sebelum mereka menjadi atlet profesional. Ketika berada di pusat pelatihan, dokter spesialis olahraga perlu bekerja sama dengan tim beserta jajaran dibawahnya supaya atlet dapat memperoleh prestasi yang berkesinambungan. Tim kesehatan tersebut dapat terdiri dari pelatih fisik, pelatih teknis, ahli fisioterapi, ahli gizi, psikolog, dan dokter ortopedi. Serta jika diperlukan dapat berkonsultasi dengan dokter dari luar, seperti dokter radiologi, dokter kandungan, dokter penyakit dalam, serta ahli akupuntur. Tim kesehatan olahraga juga berperan untuk memberikan edukasi kepada atlet, pelatih hingga pengurus di pusat pelatihan mengenai penanganan cedera pada atlet dan  kemungkinan terpengaruhnya performa atlet jika diambil keputusan akhir untuk melakukan operasi.<ref>{{Cite web|title=Melihat Lebih Jauh Peran Dokter bagi para Atlet Indonesia Berprestasi|url=https://www.merdeka.com/sehat/melihat-lebih-jauh-peran-dokter-bagi-para-atlet-indonesia-berprestasi.html|website=Merdeka.com}}</ref>
 
== Tim kedokteran olahraga ==
=== Kualifikasi dokter tim kesehatan ===
[[Berkas:Bishop Loughlin Games - Armory - Track & Field (11609407975).jpg|jmpl|239x239px|Penanganan cedera oleh tim kedokteran olahraga di lapangan]]
Pernyataan konsensus kolaboratif oleh enam organisasi medis mengusulkan kualifikasi sebagai dokter tim kesehatan ialah sebagai berikut:<ref>{{Cite book|last=Harrast|first=Mark A.|last2=Finnoff|first2=Jonathan T.|date=2021-10-25|url=https://books.google.co.id/books?id=msgyEAAAQBAJ&pg=PR12&dq=Musculoskeletal+and+sports+medicine+physical+medicine+and+rehabilitation+curriculum+guidelines&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwj97M6dvvX1AhWV8HMBHWJLDwMQ6AF6BAgIEAE#v=onepage&q=Musculoskeletal%20and%20sports%20medicine%20physical%20medicine%20and%20rehabilitation%20curriculum%20guidelines&f=false|title=Sports Medicine: Study Guide and Review for Boards, Third Edition|publisher=Springer Publishing Company|isbn=978-0-8261-8239-5|pages=4|language=en|url-status=live}}</ref> 
DokterPelayanan spesialiskedokteran olahraga terbaik diberikan dengan mengikuti pendekatan secara tim. Karena perawatan atlet adalah usaha bersama tim, dimana setiap anggota tim kedokteran olahraga saling mendukung satu sama lain untuk kepentingan atlet dan timnya.<ref>{{Cite book|last=Madden|first=Christopher|last2=Putukian|first2=Margot|last3=McCarty|first3=Eric|last4=Young|first4=Craig|date=2017-02-15|url=https://books.google.co.id/books?id=hWclDgAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=sports+medicine&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiQn9GZ7fn1AhWUgtgFHYQNAY8Q6AF6BAgIEAE#v=onepage&q=sports%20medicine&f=false|title=Netter's Sports Medicine E-Book|publisher=Elsevier Health Sciences|isbn=978-0-323-44257-2|pages=3|language=en|url-status=live}}</ref> Tim kedokteran olahraga memulai perannya jauh sebelum atlet mengikuti pelatnasmemasuki (pusat pelatihan atlet). Para calonCalon atlet akandapat berkonsultasi dengan dokter spesialis untuk mendapatkan penilaian dan pertimbangan bahkan sebelum mereka menjadi atlet profesional. Ketika berada di pusat pelatihan, dokter spesialis kedokteran olahraga perlu bekerja sama dengan tim beserta jajaran dibawahnya supaya atlet dapat memperoleh prestasi yang berkesinambungan. TimAnggota kesehatantim tersebut dapat terdiri dari pelatih fisik, pelatih teknis, ahli fisioterapi, ahli gizi, psikolog, dan dokter ortopedi. Serta jika diperlukan dapat berkonsultasi dengan dokter dari luar, seperti dokter radiologi, dokter kandungan, dokter penyakit dalam, serta ahli akupuntur. Tim kesehatankedokteran olahraga juga berperan untuk memberikan edukasi kepada atlet, pelatih hingga pengurus di pusat pelatihan mengenai penanganan cedera pada atlet dan  kemungkinan terpengaruhnya performa atlet jika diambil keputusan akhir untuk melakukan tindakan operasi.<ref>{{Cite web|last=Tantomi|first=Iwan|date=12 November 2020|title=Melihat Lebih Jauh Peran Dokter bagi para Atlet Indonesia Berprestasi|url=https://www.merdeka.com/sehat/melihat-lebih-jauh-peran-dokter-bagi-para-atlet-indonesia-berprestasi.html|website=Merdeka.com|access-date=10 Februari 2022}}</ref>
 
=== Dokter ===
Dokter pada umumnya berperan sebagai pemimpin tim dan memberikan putusan akhir perihal kelayakan altet untuk berpartisipasi dalam aktivitas atletik. Dia juga mengawasi semua aspek program kedokteran olahraga, termasuk pengkondisian untuk mencegah cedera, protokol perawatan darurat pada cedera, penyakit, serta pengobatan dan rehabilitasinya. Dokter dalam tim memiliki latar belakang yang beragam di berbagai negara, ada yang spesialis kedokteran keluarga, spesialis anak, spesialis ortopedi, dan sebagainya. Tetapi sebagian besar lebih cenderung memilih dokter spesialis olahraga sebagai dokter perawatan primer bagi atlet. Mereka bertanggung jawab juga untuk merekrut spesialis medik dan profesional kesehatan lainnya yang dapat membantu tim kedokteran olahraga. Pada umumnya, dokter tim akan menentukan kebutuhan konsultasi kepada spesialis tertentu.<ref name=":6" /><ref name=":7">{{Cite book|last=Schenck|first=Robert C.|date=1999|url=https://books.google.co.id/books?id=-Gym91vKUIwC&pg=PA7&dq=sports+medicine+competencies&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwi-hr6f9vn1AhX7yjgGHSBzCPMQ6AF6BAgFEAE#v=onepage&q=sports%20medicine%20competencies&f=false|title=Athletic training and sports medicine|location=Rosemont, IL|publisher=American Academy of Orthopaedic Surgeons|isbn=0-89203-172-7|edition=3rd ed|pages=6-14|others=American Academy of Orthopaedic Surgeons|oclc=41018367|url-status=live}}</ref>
 
==== Kualifikasi dokter tim kesehatan ====
Pernyataan konsensus kolaboratif oleh enam organisasi medis di Amerika Serikat mengusulkan kualifikasi sebagaiuntuk menjadi dokter di dalam tim kesehatan ialahadalah sebagai berikut:<ref>{{Cite book|last=Harrast|first=Mark A.|last2=Finnoff|first2=Jonathan T.|date=2021-10-25|url=https://books.google.co.id/books?id=msgyEAAAQBAJ&pg=PR12&dq=Musculoskeletal+and+sports+medicine+physical+medicine+and+rehabilitation+curriculum+guidelines&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwj97M6dvvX1AhWV8HMBHWJLDwMQ6AF6BAgIEAE#v=onepage&q=Musculoskeletal%20and%20sports%20medicine%20physical%20medicine%20and%20rehabilitation%20curriculum%20guidelines&f=false|title=Sports Medicine: Study Guide and Review for Boards, Third Edition|publisher=Springer Publishing Company|isbn=978-0-8261-8239-5|pages=4|language=en|url-status=live}}</ref> 
 
* menyediakan perawatan medis terbaik untuk atlet pada semua tingkat partisipasi;
Baris 38 ⟶ 62:
* memahami dan membantu dalam pengembangan dan praktik kesiapsiagaan sampingan untuk mempromosikan kesehatan dan keselamatan atlet.
 
==== Tugas ====
Tugas dari dokter timdi kesehatandalam tim yaitu, koordinasi penyaringan pra-partisipasi, manajemen cedera di lapangan, manajemen medik cedera dan penyakit, koordinasi rehabilitasi dan pengembalian ke partisipasi, koordinasi perawatan medis, edukasi, serta dokumentasi dan pencatatan.<ref>{{Cite book|last=O'Connor|first=Francis G.|date=2012-09-10|url=https://books.google.co.id/books?id=7OwI3A5Df24C&printsec=frontcover&dq=Zaremski,+J.+L.,+Diamond,+M.+C.,+Aagesen,+A.,+Casey,+E.,+Davis,+B.,+Ellen,+M.,+Mautner,+K.,+McInnis,+K.,+Nichols,+J.,+Rao,+A.,+&+Krabak,+B.+(2017).+Musculoskeletal+and+sports+medicine+physical+medicine+and+rehabilitation+curriculum+guidelines.&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiKx6iJvvX1AhVy63MBHT7uAYAQ6AF6BAgEEAE#v=onepage&q&f=false|title=ACSM's Sports Medicine: A Comprehensive Review|publisher=Lippincott Williams & Wilkins|isbn=978-1-4511-0425-7|pages=10, 11|language=en|url-status=live}}</ref> Peran penting dokter tim olahraga adalah evaluasi kesehatan berkala, yaitu evaluasi sistematik status kesehatan atlet, menemukan perawatan kesehatan terbaik, serta menemukan peluang-peluang untuk mengoptimalkan performa atlet.<ref name=":4" />
 
=== Pelatih atletik ===
Pelatih atletik bertanggung jawab dalam manajemen resiko dan pencegahan cedera, mengenali, mengevaluasi dan memberikan perawatan pertama pada cedera, pengobatan dan disposisi, serta rehabilitasi. Pelatih atletik juga berfungsi sebagai administrator yang mengkoordinasikan komunikasi antara tiap anggota tim kedokteran olahraga.<ref name=":7" />
 
=== Pelatih ===
Pelatih memiliki peran untuk mengajari atlet tentang teknik atletik, strategi, dan pencegahan cedera.<ref name=":7" />
 
== Cedera olahraga umum ==
[[Berkas:Sprained foot.jpg|jmpl|234x234px|Pergelangan kaki yang mengalami keseleo dan disertai memar]]
Cedera olahraga adalah cedera yang diakibatkan oleh aktivitas olahraga yang mengenai [[sistem integumen]] dan [[Sistem rangka|muskuloskeletal]] (otot dan tulang). Cedera olahraga dapat terjadi pada hampir semua bagian tubuh, namun umumnya melibatkan otot, tulang, dan jaringan. Cedera olahraga umumnya ditimbulkan akibat kecelakaan, teknik pelatihan yang buruk, peralatan yang tidak memadai, fisik yang kurang bugar, pemanasan dan peregangan yang tidak memadai, dan terlalu sering menggunakan bagian tubuh tertentu di saat berolahraga. Cedera olahraga yang dialami seorang atlet bukan hanya akan memengaruhi performa atlet di lapangan, namun juga akan memengaruhi prestasi, bahkan hilangnya kesempatan untuk mengikuti kompetisi. Cedera olahraga memerlukan penanganan yang serius, tepat, dan tuntas karena cedera dapat terjadi berulang kali, menimbulkan kecacaankecacatan atau bahkan kematian.<ref name=":0">{{Cite book|last=Yusni|date=2019-03-07|url=https://books.google.com/books?id=tOHQDwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA87&dq=kedokteran+olahraga&hl=en|title=Cedera Olahraga|location=Banda Aceh|publisher=Syiah Kuala University Press|isbn=978-623-7086-22-2|pages=17-20, 88|language=id|url-status=live}}</ref>
 
Jenis-jenis cedera olahraga yang sering terjadi ialah:<ref name=":0" />