Pandemi Covid-19 di Daerah Khusus Ibukota Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Baris 12:
| date =
| origin =
| confirmed_cases = 1.073082.483965
| active_cases = 83.628969
| recovery_cases = 975984.770861
| deaths = 14.085135
| territories     =
| total_ili =
| website = {{URL|https://corona.jakarta.go.id}}
}}
Hingga 1415 Februari 2022, terdapat 1.073082.483965 kasus positif di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, terdiri dari 83.628969 kasus yang sedang dirawat, 975984.770861 kasus dinyatakan sembuh, dan 14.085135 kasus meninggal dunia (tingkat kematian {{persentase|1408514135|10734831082965|2}}). Sebanyak 9.087132.816948 orang sudah diuji dengan tingkat keterjangkitan mencapai {{persentase|10734831082965|90878169132948|2}}. Berdasarkan persentase, sebanyak {{persentase|90878169132948|10562088|2}} (860864.419691 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk telah diuji dengan {{persentase|10734831082965|10562088|2}} (101102.636533 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk dinyatakan terjangkit koronavirus dan {{persentase|1408514135|10562088|2}} (1.334338 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk meninggal karena terjangkit koronavirus.
 
== Garis waktu ==
Baris 6.341:
|36.762
|{{merah|21,85%}}
|-
|15 Februari 2021
|58.236
|11.312.494
|45.132
|9.132.948 (7.738.302 antigen)
|9.482 (193.218 antigen)
|35.650
|{{merah|21,01%}}
|-
|}