Latihan fisik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menambahkan subjudul Parameter latihan fisik |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 41:
== Parameter latihan fisik ==
Ada beberapa parameter yang mesti diamati pada saat melakukan aktivitas fisik. Pertama, kondisi fisik yang semakin berkembang dari waktu ke waktu, baik fisik secara menyeluruh maupun spesifik. Kondisi fisik secara menyeluruh yang mesti diperhatikan adalah kekuatan tubuh, kelenturan, kecepatan; sementara kondisi fisik yang spesifik seperti kekuatan tubuh yang mesti dimiliki oleh seorang atlet beladiri maupun orang awan yang menekuni olahraga tersebut, dan juga kelenturan yang mesti dipunyai oleh para pesenam. Kedua, keterampilan teknik yang menunjukkan kualitas performa seseorang saat berolahraga, misalnya teknik ''passing'' yang diterapkan pada saat bermain [[Bola voli|voli]], dan keterampilan menendang pada olahraga [[taekwondo]]. Ketiga, kemampuan taktis semacam simulasi yang harus dimiliki terutama oleh olahragawan profesional sehingga lebih siap untuk terjun ke dalam suatu pertandingan atau kejuaraan. Keempat, pencapaian performa terbaik pada saat bertanding. Latihan harus dirancang sedemkian rupa di mana para atlet berlatih secara keras, baik secara kualitatif maupun kuantitatif agar performanya tetap terjaga sampai pada saat bertanding. Kelima, memahami teori supaya olahraga bukan hanya asal dilakukan, tetapi sesuai dengan aturan dan ketentuan. <ref>{{Cite book|last=Wiguna|first=Ida Bagus|date=2017|url=https://www.google.co.id/books/edition/Teori_dan_Aplikasi_Latihan_Kondisi_Fisik/9vodEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=latihan+fisik&printsec=frontcover|title=Teori dan Aplikasi Latihan Kondisi Fisik|location=Depok|publisher=Rajawali Pres|isbn=978-602-425-173-4|pages=6-7|url-status=live}}</ref>{{Sedang ditulis}}
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
|