Sausapor, Tambrauw: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Abihut (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Abihut (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
| provinsi =Papua Barat
| coordinates ={{coor|-0.49985|132.08588}}
|pushpin_map = Indonesia Bird's Head Peninsula#Indonesia
| dati2 =Kabupaten
| nama dati2 =Tambrauw
Baris 14 ⟶ 15:
| nama camat =-
| kepadatan = 38
|kode pos = 98473
}}
 
Baris 21 ⟶ 23:
===Perang Dunia II===
{{See also|Pertempuran Sansapor}}
[[File:LVT-cape-sansapor.gif|jmpl|ka|210px|, cape-sansapor]]
Dalam persiapan untuk Operasi Typhoon (nama kode untuk rencana pendaratan Angkatan Darat AS di Semenanjung Vogelkop), pada tanggal 17 Juni 1944, S-47, di bawah Letnan [[Lloyd V. Young]], berlayar dari [[Kepulauan Admiralty]] menuju [[Waigeo]], dengan misi untuk menyisipkan elemen [[Alamo Scouts]], agen Biro Intelijen Sekutu, ahli medan dari Angkatan Udara Kelima, dan petugas survei hidrografi dari Angkatan Amfibi VII. Pasukan pengintai mendarat di dekat Sausapor-Mar pada 23 Juni di mana kelompok tersebut menghabiskan waktu seminggu untuk mensurvei wilayah tersebut. Sebagai hasil dari pengintaian darat dan udara, fasilitas pendaratan dialihkan ke daratan 55 mil (89 km) timur laut [[Sorong]].<ref name="Morison">{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=R-KfgdHvv88C&pg=PA140|title=History of United States Naval Operations in World War II: New Guinea and the Marianas, March 1944 – August 1944|last=Morison|first= Samuel Eliot |publisher=[[University of Illinois Press]]|pages=140–4|year=2001|isbn=0-252-07038-0}}</ref>
 
[[Berkas:Sansapor Planners.jpg|jmpl|ka|210px|, Sansapor Planners]]
Pada tanggal 30 Juni 1944 Operasi Topan mendarat di Sansapor (Pantai Hijau), Mar (Pantai Merah), [[Pulau Middelburg, Tambrauw|Pulau Middelburg]] dan [[Pulau Amsterdam, Tambrauw|Pulau Amsterdam]]. Bertanggung jawab atas pasukan darat Operasi Typhoon adalah Mayor Jenderal Franklin C. Sibert, komandan jenderal Divisi Infanteri ke-6. Jenderal Sibert akan memimpin sebuah organisasi yang ditunjuk Gugus Tugas TYPHOON, yang terdiri dari Divisi 6 (Diperkuat), dikurangi Tim Tempur Resimen ke-20. Unit-unit tempur eselon D-Day Satgas TYPHOON adalah Resimen Infantri 1, Batalyon 1, Resimen Infantri 63, Batalyon Artileri Lapangan 1, Pasukan Pengintai Kavaleri ke-6, kompi Insinyur ke-6, dan empat baterai antipesawat . Semua pendaratan akhirnya terbukti tanpa perlawanan dan baru pada 16 Agustus elemen Divisi ke-35 Jepang dapat mencapai area pendaratan. Pada tanggal 31 Agustus, Infanteri ke-63 telah membunuh 155 orang Jepang dan mengambil 42 tawanan. Resimen Amerika hanya kehilangan 3 orang tewas dan 4 terluka. Infanteri 1, di sisi barat, membunuh 197 orang Jepang dan menangkap 154, sementara hanya kehilangan 4 orang yang melukai dirinya sendiri. Pasukan Pengintai Kavaleri ke-6, selama rangkaian patroli jarak jauhnya, membunuh 42 orang Jepang dan menangkap 5 orang lainnya. Total korban pertempuran untuk Satuan Tugas TYPHOON dari 30 Juli hingga 31 Agustus adalah 14 tewas, 35 luka-luka, dan 9 luka-luka. Kerugian Jepang selama periode yang sama diperkirakan 385 tewas dan 215 ditangkap.
 
[[Berkas:Een politiedetachement van het NICA-team bij de landing te Sansapor (Sausapor) aan de noordkust van de Vogelkop, KITLV 25443.tiff|jmpl|ka|210px|,]]
Akhirnya, landasan untuk pesawat tempur dibangun di Pulau Middleburg dan untuk pengebom di dekat Mar ke timur laut (landasan itu masih terlihat sampai hari ini), meskipun kendali Sausapor sangat penting untuk keamanan pangkalan untuk meluncurkan kampanye dan tetap menjadi stasiun radar peringatan udara.<ref name="Morison"/> Kapal-kapal berpatroli di daerah garis pantai ini selama kampanye selama sebulan, menjaga agar Jepang tetap berada di teluk. Operasi Globetrotter berakhir pada 31 Agustus dan titik pendaratan terakhir [[Jenderal MacArthur]] dalam perjalanan kembali ke [[Filipina]] adalah di Sausapor.<ref name="Morison"/> [[Lapangan Terbang Tanjung Opmarai]] sekarang menjadi lapangan terbang terdekat yang tidak digunakan lagi.
 
Baris 31 ⟶ 36:
== Geografi ==
=== Batas Wilayah ===
Distrik Sausapor memiliki batas-batas Wilayah sebagai berikut:
{{Batas_USBT
|utara = [[Samudera Pasifik|Samudera Pasifik]]
Baris 60 ⟶ 65:
 
== Transportasi ==
[[File:Pelabuhan Sausapor.jpg|jmpl|ka|210px|, Pelabuhan Sausapor]]
* Pelabuhan Laut Sausapor merupakan pusat bongkar muat kapal barang dan naik turun penumpang dan menjadi pintu masuk pergerakan logistik barang ke kabupaten Tambrauw.
Pelabuhan Laut Sausapor merupakan pusat bongkar muat kapal barang dan naik turun penumpang dan menjadi pintu masuk pergerakan logistik barang ke kabupaten Tambrauw. Pelabuhan tersebut berada tepat pada posisi strategis yang menghubungkan wilayah Kabupaten Sorong dan Kabupaten Tambrauw sekaligus mempermudah para investor yang ingin menanamkan modalnya di wilayah Tambrauw dan sekitarnya. Tentu bagi masyarakat sekitar akses jalur laut sangat penting jika mereka memanfaatkan pelabuhan laut sebagai sentra pertumbuhan ekonomi
 
== Referensi ==