Pala: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 17:
Tumbuhan ini berumah dua (''dioecious'') sehingga dikenal pohon jantan dan betina. Daunnya berbentuk elips langsing. Buahnya berbentuk lonjong seperti [[lemon]], berwarna kuning, berdaging dan beraroma khas karena mengandung [[minyak atsiri]] pada daging buahnya. Bila masak, kulit dan daging buah membuka dan biji akan terlihat terbungkus fuli yang berwarna merah. Satu buah menghasilkan satu biji berwarna coklat.
 
Pala dipanen [[biji]], [[salut biji]]nya (''arillus''), dan daging buahnya. Dalam perdagangan, salut biji pala dinamakan '''fuli''', atau dalam bahasa Inggris disebut ''mace'', dalam istilah [[farmasi]] disebut ''[[myristicae arillus]]'' atau ''macis''). Daging buah pala dinamakan ''[[myristicae fructus]] cortex''. Tanaman pala merupakan tanaman yang cukup lama pertumbuhannya hingga pemanenan. Panen pertama dilakukan 7 sampai 9 tahun setelah pohonnya ditanam<ref name=":1">{{cite web |website=Gen Agraris |year=2018 |title=''Budidaya Tanaman Pala'' |url=https://genagrariswww.idautofollowergratis.com/seeblog/budidaya-tanaman-pala |accessdate=4 April 2019 pukul 20.45 WIB. |archive-date=2019-04-25 |archive-url=https://webwww.archive.org/web/20190425031721/https://genagrarisautofollowergratis.idcom/seeblog/budidaya-tanaman-pala |dead-url=yesno }}</ref> dan mencapai kemampuan produksi maksimum setelah 25 tahun. Tumbuhnya dapat mencapai 20m dan usianya bisa mencapai ratusan tahun.
 
Sebelum dipasarkan, biji dijemur hingga kering setelah dipisah dari fulinya. Pengeringan ini memakan waktu enam sampai delapan minggu. Bagian dalam biji akan menyusut dalam proses ini dan akan terdengar bila biji digoyangkan. Cangkang biji akan pecah dan bagian dalam biji dijual sebagai pala.<!-- Sumber: