Transplantasi Jantung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PutraHP (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: referensi jurnal akses terbuka dari penerbit pemangsa VisualEditor
PutraHP (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
* Kardiomiopati<ref name=":0" />
* Penyakit arteri koroner<ref name=":0" />
Tidak semua penderita gagal jantung stadium akhir memenuhi syarat untuk menerima donor jantung. Individu yang tidak direkomendasikan untuk transplantasi jantung adalah:<ref name=":0" />
 
=== Gagal jantung ===
* Usia lanjut yang nanti akan memengaruhi kemampuannya untuk pulih dari operasi transplantasi.<ref name=":0" />
IndikasiDefinisi spesifik penerima donorgagal jantung berdasarkan panduan ESC ([[European Society of Cardiology]]) adalah:<ref name=":1">{{Cite book|last=López-Cardoza|first=Ulises|last2=Díez-López|first2=Carles|last3=González-Costello|first3=José|date=5 November 2018|url=https://www.intechopen.com/chapters/60427|title=Heart Transplant: Current Indications and Patient Selection|publisher=IntechOpen|isbn=978-1-78923-802-0|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Alraies|first=M. Chadi|last2=Eckman|first2=Peter|date=2014-8|title=Adult heart transplant: indications and outcomes|url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4133547/|journal=Journal of Thoracic Disease|volume=6|issue=8|pages=1120–1128|doi=10.3978/j.issn.2072-1439.2014.06.44|issn=2072-1439|pmc=4133547|pmid=25132979}}</ref>
* Memiliki penyakit lain yang memengaruhi kemampuan untuk bertahan hidup seperti penyakit ginjal, hati atau paru yang berat.<ref name=":0" />
* Sedang menderita infeksi.<ref name=":0" />
* Memiliki riwayat menderita kanker.<ref name=":0" />
* Tidak memiliki kemampuan dan keinginan untuk mengubah gaya hidup yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan pascaoperasi misalnya pada orang dengan kebiasaan merokok dan alkoholisme.<ref name=":0" />
 
Indikasi spesifik penerima donor jantung berdasarkan panduan ESC ([[European Society of Cardiology]]) adalah:<ref>{{Cite book|last=López-Cardoza|first=Ulises|last2=Díez-López|first2=Carles|last3=González-Costello|first3=José|date=5 November 2018|url=https://www.intechopen.com/chapters/60427|title=Heart Transplant: Current Indications and Patient Selection|publisher=IntechOpen|isbn=978-1-78923-802-0|url-status=live}}</ref>
 
* Gejala gagal jantung berat dengan dispnea dan atau kelelahan pada saat istirahat atau aktivitas ringan (Fungsional kelas III dan IV [[Klasifikasi New York Heart Association|klasifikasi NYHA]]).
Baris 43 ⟶ 37:
* Konsumsi oksigen maksimal < 12-14 ml/kg/menit
* Adanya 5 kriteria di atas meskipun telah dilakukan terapi optimum termasuk pemberian diuretik, antagonis reseptor angiotensin-II, dan [[penyekat beta]] kecuali jika terdapat kontraindikasi untuk tindakan transplantasi
Indikasi penerima donor jantung adalah:
{| class="wikitable"
|Indikasi absolut
|-
|
# Kompromi hemodinamik sehubungan dengan gagal jantung:
#* SedangSyok menderitakardiogenik infeksi.refrakter<ref name=":01" />
#* Adanya rekam medis yang mendokumentasikan ketergantungan terhadap obat inotropik intravena untuk mempertahankan perfusi organ yang adekuat<ref name=":1" /><ref>{{Cite journal|last=Mangini|first=Sandrigo|last2=Alves|first2=Bárbara Rubim|last3=Silvestre|first3=Odílson Marcos|last4=Pires|first4=Philippe Vieira|last5=Pires|first5=Lucas José Tachotti|last6=Curiati|first6=Milena Novaes Cardoso|last7=Bacal|first7=Fernando|date=Juni 2015|title=Heart transplantation: review|url=http://www.scielo.br/j/eins/a/XJyN9nX5fdbpJYBdTNRPCSy/?lang=en|journal=Einstein (São Paulo)|volume=13|pages=310–318|doi=10.1590/S1679-45082015RW3154|issn=1679-4508}}</ref>
# Puncak volume oksigen kurang dari 14 ml per kg per menit dengan adanya metabolisme anaerob atau kurang dari 12 ml per kg per menit dengan penggunaan [[penyekat beta]]<ref name=":1" />
# Gejala iskemia berat yang secara konsisten membatasi aktivitas penderita dan tidak dapat dilakukan operasi bedah pintas arteri koroner atau intervensi koroner perkutaneus<ref name=":1" />
# Gejala aritmia ventrikel berulang yang refrakter terhadap semua bentuk terapi<ref name=":1" />
|-
|Indikasi relatif
|-
|
# Pada pemeriksaan kardiopulmonal submaksimal, kemiringan garis ekuivalen ventilasi karbondioksida > 35
# Penggunaan skor prognostik dengan tes latihan kardiopulmonal. Perkiraan keberlangsungan hidup 1 tahun dihitung dengan ''seattle'' ''heart failure model'' (SHFM)<ref>{{Cite web|title=Seattle Heart Failure Model|url=https://depts.washington.edu/shfm/?width=1138&height=712|website=depts.washington.edu|access-date=28 Februari 2022}}</ref> kurang dari 80% dan kisaran risiko ''heart failure survival score'' (HFSS)<ref>{{Cite journal|last=Szczurek|first=Wioletta|last2=Gąsior|first2=Mariusz|last3=Skrzypek|first3=Michał|last4=Szyguła-Jurkiewicz|first4=Bożena|date=Juli 2020|title=Apelin Improves Prognostic Value of HFSS (Heart Failure Survival Score) and MAGGIC (Meta-Analysis Global Group in Chronic Heart Failure) Scales in Ambulatory Patients with End-Stage Heart Failure|url=https://www.mdpi.com/2077-0383/9/7/2300|journal=Journal of Clinical Medicine|volume=9|issue=7|pages=2300|doi=10.3390/jcm9072300|issn=2077-0383}}</ref> sedang-berat.
# Iskemia tidak stabil yang rekuren yang tidak memberikan respons terhadap intervensi lain
# Ketidakstabilan keseimbangan cairan/fungsi ginjal yang berulang, yang tidak berhubungan dengan ketidakpatuhan penderita mengonsumsi obatnya
|-
|Indikasi ringan
|-
|
# Fraksi ejeksi ventrikel kiri yang rendah
# Riwayat gejala gagal jantung dengan klasifikasi NYHA kelas III atau IV
# Puncak volume oksigen lebih besar dari 15 ml per kg per menit tanda adanya indikasi yang lain
|}
 
== Kontraindikasi ==
 
* Infeksi aktif (penderita dengan infeksi virus kronis seperti hepatitis B, hepatitis C, dan HIV dapat dipertimbangkan jika titer virusnya sudah tidak terdeteksi dengan pengobatan/pengobatan yang sedang berjalan tanpa ada kerusakan organ yang lain)<ref name=":0" /><ref name=":2">{{Cite journal|last=Bhagra|first=Sai Kiran|last2=Pettit|first2=Stephen|last3=Parameshwar|first3=Jayan|date=1 Februari 2019|title=Cardiac transplantation: indications, eligibility and current outcomes|url=https://heart.bmj.com/content/105/3/252|journal=Heart|volume=105|issue=3|pages=252–260|doi=10.1136/heartjnl-2018-313103|issn=1355-6037|pmid=30209127}}</ref>
* Penyakit pembuluh darah perifer atau serebral yang menunjukkan gejala<ref name=":2" />
* Diabetes melitus dengan kerusakan organ seperti nefropati, neuropati, dan retinopati proliferatif. Diabetes yang tidak terkontrol dengan kadar HbA1c >7,5% atau 58 mmol/mol adalah kontraindikasi relatif<ref name=":2" />
* Riwayat atau sedang menderita keganasan: risiko rekurensi harus didiskusikan dengan ahli onkologi<ref name=":0" /><ref name=":2" />
* Penyakit paru berat: perkiraan [[Spirometri|volume ekspirasi paksa 1 detik]] dan [[Spirometri|kapasitas vital paksa]] <50% atau terdapat bukti penyakit parenkim paru<ref name=":2" />
* Disfungsi ginjal ireversibel dengan perkiraan laju filtrasi glomerulus <30 ml/menit/1,73 m<sup>2</sup><ref name=":2" />
* Disfungsi hati ireversibel misalnya sirosis hati<ref name=":2" />
* Baru saja menderita tromboembolisme paru (3 bulan terakhir)<ref name=":2" />
* Hipertensi paru dengan tekanan sistolik arteri pulmonalis > 60 mmHg, gradien transpulmonal ≥ 15 mmHg dan atau resistensi vaskular paru > 5 unit Wood. Apabila kondisi ini bersifat ireversibel dengan terapi farmakologis, kriterianya menjadi kontraindikasi absolut<ref name=":2" />
* Faktor psikososial termasuk riwayat ketidakpatuhan terhadap pengobatan, tidak ada dukungan keluarga yang cukup, riwayat atau sedang dalam penyalahgunaan obat dan alkohol, perokok aktif<ref name=":0" /><ref name=":2" />
* Obesitas (indeks massa tubuh >35 kg/m<sup>2</sup> atau berat >140% dari berat badan ideal)<ref name=":2" />
* Menderita penyakit multiorgan lain dengan peluang keberlangsungan hidup yang jelek<ref name=":2" />
 
== Komplikasi ==