Stasiun Balega: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
Baris 25:
Stasiun ini dibuka pada 11 Maret 1901 oleh [[Madoera Stoomtram Maatschappij]], bersamaan dengan pembukaan jalur [[Stasiun Kwanyar|Kwanyar]]–Kalianget ruas Kwanyar–Balega, kemudian tersambung dengan jalur menuju [[Stasiun Sampang|Sampang]] yang dibuka pada 1 Juli 1901.<ref name=":0">{{nl}} Reitsma, S. A.: Korte geschiedenis der Nederlandsch-Indische spoor- en tramwegen; Batavia (Jakarta) – Weltevreden 1928</ref> Di timur stasiun ini, terdapat sebuah menara air yang dahulu digunakan untuk menampung air sebelum dipasok ke ketel lokomotif uap.
 
Stasiun ini dinonaktifkan bersama dengan semua stasiun di [[jalur kereta api lintas Madura]] pada 1984–1987 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=2019-04-15|title=Butuh Sinergitas Empat Bupati PT KAI untuk Aktifkan Kereta Api Madura|url=https://radarmadura.jawapos.com/read/2019/04/15/131895/butuh-sinergitas-empat-bupati-pt-kai-untuk-aktifkan-kereta-api-madura|website=Radar Madura|language=id|access-date=2020-09-13|archive-date=2020-09-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20200916185830/https://radarmadura.jawapos.com/read/2019/04/15/131895/butuh-sinergitas-empat-bupati-pt-kai-untuk-aktifkan-kereta-api-madura|dead-url=yes}}</ref> Bangunan stasiun hingga kini masih utuh, tetapi beralih fungsi menjadi tempat penimbunan kardus.
 
== Galeri ==