Pandemi Covid-19 di Daerah Khusus Ibukota Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Baris 12:
| date =
| origin =
| confirmed_cases = 1.174178.839473
| active_cases = 3937.742775
| recovery_cases = 1.120126.433008
| deaths = 14.664690
| territories     =
| total_ili =
| website = {{URL|https://corona.jakarta.go.id}}
}}
Hingga 281 FebruariMaret 2022, terdapat 1.174178.839473 kasus positif di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, terdiri dari 3937.742775 kasus yang sedang dirawat, 1.120126.433008 kasus dinyatakan sembuh, dan 14.664690 kasus meninggal dunia (tingkat kematian {{persentase|1466414690|11748391178473|2}}). Sebanyak 9.737.766.295 orang sudah diuji dengan tingkat keterjangkitan mencapai {{persentase|11748391178473|97377669766295|2}}. Berdasarkan persentase, sebanyak {{persentase|97377669766295|10562088|2}} (921924.955656 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk telah diuji dengan {{persentase|11748391178473|10562088|2}} (111.232576 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk dinyatakan terjangkit koronavirus dan {{persentase|1466414690|10562088|2}} (1.388391 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk meninggal karena terjangkit koronavirus.
 
== Garis waktu ==
Baris 6.467:
|26.299
|{{merah|21,73%}}
|-
|1 Maret 2021
|32.420
|12.106.983
|28.529
|9.766.295 (8.570.278 antigen)
|3.634 (248.582 antigen)
|24.895
|{{merah|12,74%}}
|-
|}