Kabupaten Nduga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan tata bahasa
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Dare2Leap (bicara | kontrib)
k Memperbaiki kesalahan penggunaan huruf kapital
Baris 43:
Vegetasi alam hutan tropis basah di dataran rendah memberi peluang pada hutan iklim sedang berkembang cepat di lembah ini. Ekosistem hutan pegunungan berkembang di daerah ketinggian antara 2.000–2.500 m di atas permukaan laut.
 
=== Batas Wilayahwilayah ===
{{Batas_USBT
|utara = [[Kuyawage, Lanny Jaya|Kuyawage]], [[Balingga, Lanny Jaya|Balingga]], [[Pirime, Lanny Jaya|Pirime]] dan [[Makki, Lanny Jaya|Makki]]
Baris 54:
[[Berkas:Peta Kabupaten Nduga.png|jmpl|ka|250px|Peta Kabupaten Nduga]]
 
=== Daftar Bupatibupati ===
{{utama|Daftar Bupati Nduga}}
{{:Daftar Bupati Nduga}}
Baris 62:
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Nduga}}
 
=== Distrik/Kecamatankecamatan ===
{{utama|Daftar distrik dan kelurahan di Kabupaten Nduga}}
{{:Daftar distrik dan kelurahan di Kabupaten Nduga}}
 
== Kemiskinan ==
[[Berkas:BISKUIT SEHAT UNTUK ANAK SEKOLAH.jpg|al=Sulitnya akses ke Nduga|jmpl|ki|250px|Akses menuju sebagian Distrikdistrik di Nduga Masih sulit]]
Pada tahun [[2020]], [[Indeks Pembangunan Manusia]] (IPM) di Kabupaten Nduga, merupakan IPM paling rendah di Indonesia, yakni 31,55 dan bahkan jauh di bawah rata-rata IPM Indonesia yang berada ditingkat IPM Tinggi yakni 71,94.<ref name="IPM"/> Kemudian berdasarkan data dari BKKBN provinsi Papua, sebagian besar keluarga di kabupaten Nduga merupakan keluarga prasejahtera, yaitu sebanyak 1.021 keluarga (63,61 persen). Kurang dari satu persen keluarga di Kabupaten Nduga termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera II dan III, yaitu masing-masing sebanyak 5 keluarga dan 1 keluarga. Keluarga yang termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera I cukup banyak, yaitu sebanyak 578 keluarga (36,01 persen). Tidak ada satu pun keluarga yang termasuk dalam prasejahtera III+. Garis kemiskinan Kabupaten Nduga pada tahun 2011 sebesar 211.691 rupiah/kapita/bulan. Persentase penduduk miskin, yaitu 42,54 persen pada tahun 2011.<ref name="NDUGA">{{cite web|url=https://penghubung.papua.go.id/5-wilayah-adat/la-pago/kabupaten-nduga/|title=Kabupaten Nduga|website=www.penghubung.papua.go.id|accessdate=23 Februari 2021}}</ref>
 
Baris 74:
 
== Konflik Nduga ==
Sebuah konflik sosial terjadi di kabupaten Nduga, sejak 2 Desember 2018. Rentang waktu antara 2 Desember 2018 hingga 18 Juli 2020, ada sebanyak 263 warga sipil tewas dalam konflik tersebut. Total warga yang tewas tersebut termasuk 20 orang pekerja PT Istaka Karya yang dibunuh oleh [[Organisasi Papua Merdeka|Kelompokkelompok Kriminalkriminal Bersenjatabersenjata]] (KKB) yang dipimpin oleh [[Egianus Kogoya]].<ref name="KONFLIK">{{cite web|url=https://regional.kompas.com/read/2020/09/01/15064081/konflik-nduga-263-orang-tewas-sejak-2018-kebanyakan-karena-kelaparan|last=Suwandi|First=Dhias|title=Konflik Nduga, 263 Orang Tewas Sejak 2018, Kebanyakan Karena Kelaparan Mengungsi ke Hutan|editor=David Oliver Purba|website=www.regional.kompas.com|accessdate=23 Februari 2021}}</ref> Hasil ini merupakan laporan jilid II dari Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua yang telah diserahkan ke Komnas HAM Papua. Pada peristiwa pertama 2 Desember 2018 hingga 2019 terdapat korban 184 orang, dan pada peristiwa kedua terdapat 59 orang korban, hingga total 243 orang ditambah dengan 20 pekerja Istaka Karya. Penyebab kematian disebabkan adanya korban penembakan, dan kebanyakan karena kelaparan selama berada di tempat pengungsian dan juga karena sakit.<ref name="KONFLIK"/>
 
== Referensi ==