Kekaisaran Brunei: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jossisad (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 55:
{{Sejarah Brunei}}
{{Sejarah Indonesia}}
'''Kekaisaran Brunei''' didirikan pada awal abad ke-7 di pulau [[Kalimantan]] ([[Borneo]]), [[Asia Tenggara]]. Kekaisaran ini dikuasai oleh raja [[Hindu]] yang kemudian berpindah keyakinan menjadi [[Islam]] ([[Muslim]]). Karena tidak ada sumber lokal mengenai bukti keberadaan Kerajaan Brunei, catatan dari Tionghoa telah digunakan untuk melihat sejarah awal Brunei.<ref>Jamil Al-Sufri, Tarsilah Brunei: The Early History of Brunei up to 1432 AD (Bandar Seri Begawan: Brunei History Centre, 2000)</ref> Boni dalam naskah Tionghoa kemungkinan merujuk pada seluruh Borneo, dan diklaim oleh pemerintah lokal sebagai Brunei. Hubungan diplomatik awal antara Borneo (''Boni'' - 渤泥) dan Tionghoa dicatat dalam ''Taiping huanyuji'' (太平環宇記 - 978). Selama kekuasaan Sultan Brunei ke-5, Sultan Bolkiah, Brunei menjadi kerajaan yang kuat dan meliputi seluruh Borneo dan sebagian Filipina, terutama pulau [[Mindanao]].
 
Catatan awal mengenai Brunei oleh barat dibuat oleh seorang [[Bologna]], [[Italia]] yang bernama [[Ludovico di Varthema]] pada tahun 1550.