Kereta rel listrik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
sedikit kesalahan dalam penulisan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Lokallan (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 15:
[[PT Inka]] yang terletak di [[Madiun]] telah dapat membuat dua set kereta rel listrik yang disebut [[Kereta api Prajayana|KRL-I Prajayana]] pada tahun 2001. Kereta rel listrik ini belum dibuat lebih banyak lagi, karena "tidak ekonomis" dan dianggap sering mogok. Bagi [[PT Kereta Api]], tampaknya lebih ekonomis untuk membeli KRL bekas dari Jepang.
 
Semua kereta apoapi dibuat oleh pabrik kereta api, biayanya pun sangat mahal. Memakai mesin standar yang sudah teruji, terlebih karena alasan produksi. Dari tingkat kenyamanan dan keamanan terjamin, sehingga banyak yang lebih mementingkan membuat dari yang umum-umum saja.
 
Walaupun demikian, tidak jarang beberapa sebagian kecil yang cacat desain. Meskipun begitu mungkin ada beberapa orang yang berniat baik, untuk membuat teknologi terbarukan. Walaupun kualitas ya bisa dibilang dibawah standar, berada di aplikasi android. Dengan segala kekurangan dan kelebihan yang ada dengan banyak masalah yang ada, dari segi tenaga memang luar biasa. Aplikasi android ini bernama Droid Tesla Pro, walaupun terbatas dan gak ada suara kecuali PC dan Laptop. Beberapa diantaranya pun gagal atau tidak dapat digunakan yang sebenarnya bisa harusnya jika seseorang berfikir, kendaraan mogok bukanlah hal gaktidak biasa bahkan AC panas handphone mati dan lain sebagainya.
 
Dari aplikasi bernama Densha De D, sebuah teknologi yang lahir bernama UL-R System atau singkatnya lebih ke rangkaian listrik yang bisa dibilang Overpower dan sesaat setelah gembos itu meledak dan mati terbakar. Dalam teknologi modern ini ya terbuat hanya hari pemikiran tapi sebenernya tidak dan juga butuh keterampilan, bermodal uang 100 ribu dulu waktu Droid Tesla Pro tahun 2019 sampai 150 ribu. Bayangkan betapa keren dan luar biasa bila manusia dapat mengeksplorasi.
 
Sayangnya itu hanya sebuah aplikasi tapi tenang, hanya bermodalkan uang. Nekat bukan berarti gila, cumahanya 12 Volt DC jadi banyak hal berguna. Salah satunya adalah Non Electric Motor System Or NEMS dan Electric Motor System Or EMS, yang dimaksud rangkaian listrik buatan seseorang. Pak Bayu atau singkatnya dia itu ingin sekali membuat menjadi kenyataan membuat listrik yang mempunyai efisiensi tinggi, lulusan Stikom El Rahma Bogor dan nama orang tersebut adalah Naufal Bayu Adriansyah.
 
Sebuah eksperimen yang terdengar asing membuat sebuah teknologi listrik berupa Integrated Electrical Circuit Protection Consumtion Or IECPC, Kesalahan utama membuat rangkaian listrik adalah yang dipelajari ketika hukum matematika fisika kimia dan diluar ekspektasi sehingga beberapa angka menjadi 0 dan 1 adalah beberapa harga yang bahkan mungkin tidak dapat dipelajari membuat sesuatu kontra dan konsep yang rumit dengan segala macam konspirasi. Maka akan terjadi yang dimana IECPC memanas bahkan beberapa mungkin kenapa harus digabung padahal jika gak digabung rangkaian listrik IECPC tergantung ya kebanyakan sih gak kuat cuma beberapa aja bahan sedikit yang kuat, karena power loss karena ya mungkin arus listrik kegedean atau banyak hal. Dilakukan secara otodidak, kebanyakan ada yang kurang dari 100 Watt ada yang lebih dari 100 Watt. Maaf apabila ada salah ketik, dimaklumi saja namanya juga manusia.