Ganjar Pranowo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Pengembalian manual menghilangkan bagian [ * ] VisualEditor
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor
Baris 80:
=== Kasus aliran dana BI ===
Pada periode pertamanya di DPR, Ganjar menarik pemberitaan media karena namanya tercantum dalam salinan dokumen yang mengungkap aliran dana [[Bank Indonesia]] kepada para legislator Senayan pada April 2008. Dokumen tersebut dianggap mengungkap modus bagaimana bank sentral bermain-main anggaran menyervis anggota dewan. Imbasnya, lima lembaga non-pemerintah melaporkannya ke KPK. Ganjar (saat itu sebagai anggota DPR) disebut dalam dokumen tersebut dengan tulisan Ganjar Prastowo. Ganjar membenarkan yang dimaksud Ganjar Prastowo dalam dokumen tersebut adalah dirinya dan mengatakan saat itu ia diundang ke luar negeri oleh BI. Jika kunjungan itu dinilai haram, Ganjar siap mengembalikan uang yang diterimanya. BI pun mengakui otentisitas dokumen tersebut.<ref name=":2">{{Cite web|last=Setiawan|first=Kodrat|date=2018-02-26|title=Ganjar Pranowo, Disorot dalam Kasus E-KTP dan Prestasi dari KPK|url=https://pilkada.tempo.co/read/1064447/ganjar-pranowo-disorot-dalam-kasus-e-ktp-dan-prestasi-dari-kpk|website=Tempo|language=en|access-date=2019-01-20}}</ref>
 
Dalam video di Metro TV, Ganjar yang saat bersama Effendy Choirie diundang sebagai bintang tamu mengaku sudah mengembalikan uang dari Bank Indonesia tersebut. Dalam acara tersebut, Ganjar juga menunjukkan bukti dokumen pengambalian uang yang dia terima dari Bank Indonesia.
 
=== Kasus korupsi E-KTP ===