Transseksual: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
Baris 25:
{{quote|Transseksual yang benar merasa bahwa mereka tergolong dalam jenis kelamin lawannya, mereka ingin hidup dan berfungsi sebagai anggota dari jenis kelamin lawannya, tidak hanya ingin berpenampilan untuk menyerupai. Bagi mereka, organ genitalia, baik yang primer (testis) maupun sekunder (penis dan sebagainya) adalah kecacatan yang memuakkan dan harus diubah di bawah pisau bedah.<ref>{{cite web|url=http://www.symposion.com/ijt/benjamin/chap_02.htm |title =Henry Benjamin Symposium&nbsp;– Chapter 2 |quote=True transsexuals feel that they belong to the other sex, they want to be and function as members of the opposite sex, not only to appear as such. For them, their sex organs, the primary (testes) as well as the secondary (penis and others) are disgusting deformities that must be changed by the surgeon's knife.}}</ref>}}
 
Benjamin mengatakan bahwa orang transseksual laki-laki ke perempuan pada intensitas sedang dapat mengambil manfaat dari pengaplikasian [[estrogen]] sebagai sebuah, "... pengganti atau fase awal sebelum operasi."<ref name="benjaminscale"/> Sementara itu, beberapa orang yang telah menjalani [[operasi penentuan ulang seks]] tidak memenuhi definisi transseksual di atas (contoh seperti [[Gregory Hemingway]]).<ref name="Hemingway1">{{cite web|last=Conway|first=L.|title=The Strange Saga of Gregory Hemingway |year=2003|url=http://ai.eecs.umich.edu/people/conway/TS/GregoryHemingway.html}}</ref><ref name="Hemingway2">{{Cite news|last=Schoenberg|first=N. |title=The Son Also Falls From elephant hunter to bejeweled exhibitionist, the tortured life of Gregory Hemingway |newspaper=Chicago Tribune |date=19 November 2001|url=http://www.newsday.com/features/printedition/ny-p2cover2470306nov19.story?coll=ny-features-print |archiveurl=https://web.archive.org/web/20011120185300/http://www.newsday.com/features/printedition/ny-p2cover2470306nov19.story?coll=ny-features-print |archivedate=20 November 2001}}</ref> Adapun beberapa orang lain yang tidak menginginkan operasi penentuan ulang seks masih memenuhi beberapa bagian dari definisi Benjamin mengenai seorang "transseksual yang benar".<ref name="Nonopexample1">{{Cite AV media|people=[[Miriam (entertainer)|Miriam Rivera]]|title=Excerpt of "There's Something About Miriam"|medium=Televisi |publisher=Edemol & Brighter Picture |date=2004 |url=https://www.youtube.com/watch?v=Zq-OrJQFbO4}}</ref> ''Transseksualitas'' dimasukkan pertama kali ke dalam ''[[Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders]]'' (DSM) keluaran [[American Psychiatric Association]] (APA) pada [[DSM-III|edisi DSM-III]] pada tahun 1980 serta kemudian pada [[DSM-III-R]] pada tahun 1987 dalam kategori ''Gangguan yang Umumnya Pertama Kali Muncul pada Masa Balita, Kanak-Kanak, atau Remaja''.
 
DSM-3 merupakan DSM yang pertama kali membahas mengenai [[transseksualisme]]. Gangguan ini pertama kali dimasukkan ke dalam kategori dianostik pada tahun 1980 bersamaan dengan penerbitan DSM-3.<ref>{{Cite journal|last=Cohen-Kettenis, P. T., dan Pfäfflin, F.|date=2009|title=The DSM Diagnostic Criteria for Gender Identity Disorder in Adolescents and Adults|url=https://cpath.ca/wp-content/uploads/2009/08/COHEN-KETTENIS.DSM_.pdf|journal=Archives of Sexual Behavior volume|publisher=American Psychiatric Association|volume=39|pages=1|doi=10.1007/s10508-009-9562-y}}</ref> Pembahasannya kemudian dilanjutkan pada [[DSM-III-R]] pada tahun 1987 dalam kategori ''Gangguan yang Umumnya Pertama Kali Muncul pada Masa Balita, Kanak-Kanak, atau Remaja''.
 
=== Hubungan antara ''transseksual'' dan ''transgender'' ===