Pandemi Covid-19 di Daerah Khusus Ibukota Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Hanamanteo (bicara | kontrib)
+
Baris 12:
| date =
| origin =
| confirmed_cases = ​​11.219220.307878
| active_cases = 1918.652552
| recovery_cases = 1.180187.576307
| deaths = 1415.955019
| territories     =
| total_ili =
| website = {{URL|https://corona.jakarta.go.id}}
}}
Hingga 1415 Maret 2022, terdapat 1.218220.000878 kasus positif di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, terdiri dari 2218.469552 kasus yang sedang dirawat, 1.180187.576307 kasus dinyatakan sembuh, dan 1415.955019 kasus meninggal dunia (tingkat kematian {{persentase|1495515019|12180001220878|2}}). Sebanyak 10.078134.782201 orang sudah diuji dengan tingkat keterjangkitan mencapai {{persentase|12161261220878|1007878210134201|2}}. Berdasarkan persentase, sebanyak {{persentase|1007878210134201|10562088|2}} (954959.251488 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk telah diuji dengan {{persentase|12161261220878|10562088|2}} (115.141591 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk dinyatakan terjangkit koronavirus dan {{persentase|1492115019|10562088|2}} (1.413422 orang tiap sejuta orang) dari seluruh penduduk meninggal karena terjangkit koronavirus.
 
== Garis waktu ==
Baris 6.593:
|15.315
|7,86%
|-
|15 Maret 2022
|21.877
|12.522.980
|19.683
|10.134.201 (9.087.373 antigen)
|1.571 (270.765 antigen)
|18.112
|7,94%
|-
|}