Revisi per 4 Desember 2020 10.10 sunting Sensuspedia (bicara \| kontrib) 7 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 17 Maret 2022 03.32 sunting balikkan Jiaminglimjm (bicara \| kontrib) 1.609 suntingan k Penambahan pranala Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 2: {{Kembangkan}} [[Berkas:Lastcensus.svg\|jmpl\|Peta dunia yang menunjukkan sensus negara terbaru pada tahun 2014]] '''Sensus''' atau '''cacah jiwa''' adalah cara terstruktur untuk mendapatkan informasi deskriptif tentang jumlah dari sebuah [[Populasi (statistika)\|populasi]] (tidak hanya ~~populasi~~ [[Penduduk\|populasi manusia]]). Sensus digunakan untuk [[demokrasi]] (pemilu), pengumpulan [[pajak]], juga digunakan dalam ilmu (ekonomi). Di Indonesia terdapat beberapa macam sensus yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik. di antaranya yang terbesar adalah [[sensus penduduk]], [[sensus pertanian]], dan [[sensus ekonomi]]. Sensus Penduduk pada umumnya dilaksanakan pada tahun yang berakhiran "0" atau dalam jangka waktu sepuluh tahun. Di [[Indonesia]], sensus penduduk diambil pada tahun [[Penduduk Indonesia 1961\|1961]], [[Penduduk Indonesia 1971\|1971]], [[Penduduk Indonesia 1980\|1980]], [[Penduduk Indonesia 1990\|1990]], [[Penduduk Indonesia 2000\|2000]], dan [[Sensus Penduduk Indonesia 2010\|2010]]. Dua sensus diambil oleh pemerintah [[Hindia Belanda]], pada tahun 1920 dan 1930. Baris 8: [[Badan Pusat Statistik]] telah melaksanakan [[Sensus Penduduk Indonesia 2010\|sensus penduduk]] pada tahun 2010 dan hasilnya diumumkan pada 17 Agustus 2010. Lihat juga * [[Sensus Penduduk Tiongkok 2020]] * [[Sensus Penduduk India 2021]] * [[Sensus Amerika Serikat 2020]] {{Sensus Penduduk Indonesia}} {{masyarakat-stub}}

Sensus: Perbedaan antara revisi