Kari Jepang: Perbedaan antara revisi

kariKari mulai diperkenalkan ke Jepang pada masa [[Era Meiji]] (1868–1912) oleh Inggris, yang kala itu menjajah [[India]]. HidanganDemikian hidangan ini menjadi demikian populer dan dapat dibeli di pasar swalayan pada tahun 1960-an. Hidangan ini telah teradaptasi dengan selera Jepang, dan dikonsumsi begitu meluas sehingga ada yang menyebutnya [[masakan nasional]].<ref name="curry rice research">{{cite web |title = 『カレーライス』に関するアンケート |publisher = ネットリサーチ ディムスドライブ |url = http://www.dims.ne.jp/timelyresearch/2008/081014/ |language= [[Japanese language|Japanese]] |accessdate=2008-10-16}}</ref>

Karena masakan ini diperkenalkan ke Jepang melalui perantara [[Inggris]], pada awalnya hidangan ini dianggap masakan barat. Kari gaya barat ini kini hadir bersamaan dengan kari asli India sejak mulai populernya kari India sejak dasawarsa 1990-an. Jenis ketiga adalah kombinasi keduanya, {{nihongo|kari asli|オリジナルカレー|orijinaru karē}}, juga tersedia. kariKari gaya barat ini populer di kalangan tentara [[Angkatan Laut Inggris]]. [[Angkatan Laut Jepang]] mengadopsi kari AL Inggris dan kini menjadi hidangan tiap Jumat bagi personel [[Angkatan Laut Bela Diri Jepang]].<ref>[http://www.mod.go.jp/msdf/formal/family/recipe/archive/currey.html Curry Recipe] Japan Maritime Self-Defense Force {{jp icon}}</ref>

Di kawasan [[Kansai]], kari daging sapi lebih lazim, sementara di kawasan [[Kanto]] kari daging babi lebih populer. halHal ini sangat berbeda dengan negara-negara Asia Selatan yang memiliki pengaruh Hindu yang kuat (yang mengharamkan daging sapi) dan Islam (yang mengharamkan daging babi), kari vegetarian, ayam, atau kambing dan domba lebih lazim.