Elizabeth Anionwu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Intan Izha (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Intan Izha (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
'''Elizabeth Anionwu''' adalah seorang perawat asal Inggris dan juga [[dosen]] serta [[Profesor]] [[Keperawatan]] [[Emeritus]] di University of West London.<ref name=":0" /> Ia lahir pada tanggal 2 Juli [[1947]] di [[Birmingham]], [[Inggris]].<ref>{{Cite journal|date=2022-01-18|title=Elizabeth Anionwu|url=https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Elizabeth_Anionwu&oldid=1066538923|journal=Wikipedia|language=en}}</ref> Ia mengakui dirinya sebagai keturunan [[Republik Irlandia|Irlandia]]/[[Nigeria]] dan mulai bekerja untuk [[NHS]] sebagai asisten perawat sekolah di [[Wolverhampton]] pada usia 16 tahun.<ref name=":1" /> Elizabeth Anionwu telah mendedikasikan dirinya dalam meningkatkan perawatan bagi masyarakat di negaranya dan berkampanye untuk mendapatkan pengakuan sebagai pelopor keperawatan Perang Krimea Mary Seacole.<ref name=":0">{{Cite web|last=Ford|first=Megan|date=2019-07-29|title=Elizabeth Anionwu given honour for 'major contribution' to nursing|url=https://www.nursingtimes.net/news/education/elizabeth-anionwu-given-honour-for-major-contribution-to-nursing-29-07-2019/|website=Nursing Times|language=en|access-date=2022-03-17}}</ref>
 
Pada tahun 1979, Elizabeth Anionwu menjadi seorang perawat spesialis sel sabit dan [[talasemia]] pertama di [[Inggris]] , membantu mendirikan pusat konseling sel sabit Thalassemia Brent dengan konsultan hematologi Milica Brozovic.<ref>{{Cite web|title=NHS England » BME nurses and midwives instrumental in helping shape the NHS of today|url=https://www.england.nhs.uk/blog/bme-nurses-and-midwives-instrumental-in-helping-shape-the-nhs-of-today/|website=www.england.nhs.uk|access-date=2022-03-17}}</ref> Anionwu telah mendapatkan banyak penghargaan dari banyak universitas terkemuka di kota kelahirannya.<ref name=":0" /> Pada saat usianya masih sangat muda, Anionwu menderita penyakit eksim yang cukup parah, ia dirawat oleh para [[biarawati]] di [[Biara (tempat tinggal)|biara]] Nazareth House di [[Birmingham]] sampai berusia sembilan tahun.<ref name=":2">{{Cite web|date=2020-12-10|title=Elizabeth Anionwu: the ‘cool, black and exceptional’ woman who fought to make the NHS fairer|url=http://www.theguardian.com/society/2020/dec/10/elizabeth-anionwu-the-cool-black-and-exceptional-nurse-who-fought-to-make-the-nhs-fairer|website=the Guardian|language=en|access-date=2022-03-19}}</ref> Anionwu terinspirasi untuk menjadi seorang [[perawat]] pada usia empat tahun karena, ketika dalam perawatan eksim dimasa kecilnya, seorang perawat dan juga biarawati merawat eksim dengan cara yang ahli dan sangat luar biasa.<ref name=":1">{{Cite web|title=About Me – Dame Elizabeth Nneka Anionwu|url=https://www.elizabethanionwu.co.uk/about-me/|language=en-US|access-date=2022-03-19}}</ref>
 
== Kehidupan Awal ==
Elizabeth Nneka Anionwu memiliki nama lahir Elizabeth Mary Furlong di [[Birmingham]], [[Inggris]].<ref>{{Cite web|title=Wayback Machine|url=https://web.archive.org/web/20170103191547/http://nhsemployers.org/~/media/Employers/Publications/BME-trailblazers-in-the-NHS.pdf|website=web.archive.org|access-date=2022-03-19}}</ref> Ayahnya bernama Lawrence Odiatu Victor Anionwu kelahiran [[Nigeria]], sedang menempuh studi hukum di [[Universitas Cambridge]],<ref>{{Cite book|last=Anionwu|first=Elizabeth N|date=2016|url=https://books.google.com/books?id=YlxIvgAACAAJ&q=Elizabeth+Anionwu|title=Mixed Blessings from a Cambridge Union|publisher=ElIZAN|isbn=9780995526808|url-status=live}}</ref> sedangkan ibunya bernama Mary Maureen Furlong kelahiran [[Republik Irlandia|Irlandia]] berada ditahun kedua pembelajaran klasik di Newnham College, [[Universitas Cambridge]].<ref name=":3">{{Cite news|last=Agnew|first=Thelma|date=2 October 2016|title=An extraordinary life: Elizabeth Anionwu|url=https://rcni.com/nursing-standard/features/extraordinary-life-elizabeth-anionwu-65926|access-date=19 Maret 2022}}</ref>
 
Anionwu menghabiskan lebih dari dua tahun tinggal bersama ibunya yang berasal dari keluarga Katolik Irlandia yang taat dan memiliki stigma untuk tidak menikah sehingga ia mengalami dan merasakan rasisme dikeluarganya.<ref name=":2" /> Ketika Anionwu tinggal bersama ibu dan ayah tirinya ia mengalami kekerasan fisik, ayahnya pulang dalam keadaan mabuk berat dan tidak menerima kehadirannya kemudian melecehkannya secara fisik.<ref name=":3" /> Setelah hal itu terjadi, ibunya mengirimkannya ke panti asuhan [[Katolik]] termasuk di biara Nazareth House [[Birmingham]], [[Inggris]]. Disana ia dirawat dan dibesarkan oleh [[biarawati]].<ref name=":3" /><ref>{{Cite web|date=2020-09-29|title=NHS England » Professor Dame Elizabeth Nneka Anionwu|url=https://web.archive.org/web/20200929113943/https://www.england.nhs.uk/atnhs/curator-archive/professor-dame-elizabeth-nneka-anionwu/|website=web.archive.org|access-date=2022-03-19}}</ref>
 
Anionwu memiliki warna kulit yang berbeda dengan anak-anak lain di panti asuhan, para biarawatipun tidak mengetahui bagaimana cara menyisir dan menata rambutnya, hal ini membuatnya menjadi orang asing ditempat tersebut. Ia sangat merindukan kehidupan keluarga yang hangat seperti Janet dan John didalam buku yang dibacanya. Suatu hari salah satu biarawati bercerita tentang kemiskinan yang terjadi di Afrika, beberapa anak di panti asuhan melihat kearahnya sambil tertawa sehingga ia merasa malu.<ref name=":2" /> Anionwu merasa sedih dan berniat untuk mengakhiri berbagai macam ejekan dari teman-temannya dengan cara menggosok wajah dan lengannya berulang kali dengan sabun karbol agar kulitnya tampak terang dan sama dengan teman-temannya, tanpa ia sadari tindakannya tersebut makin memperparah penyakit eksim yang dideritanya.<ref name=":2" /><ref name=":3" />
 
== Referensi ==