Bahasa Osing: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 40:
 
== Gaya Penggunaan Bahasa ==
Di kalangan masyarakat Osing, dikenal dua gaya bahasa yang satudigunakan samadi lainsituasi ternyata tidak salingyang berhubunganberbeda. Yakni ''Cara Osing'' dan ''Cara Besiki''. ''Cara Osing'' adalah gaya bahasa yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari yang digunakan oleh tua-muda, miskin-kaya, pejabat-rakyat biasa, egaliter dan tidak ada perbedaan khusus diantara semuanya. Yang menjadi pembedanyapembeda adalahhanyalah intonasi serta pronomina yang disesuaikan dengan kedudukan lawan bicara, misalnya:
 
* ''Siro wis madhang?'' = kau sudah makan?
Baris 51:
* Siro = digunakan/lawan bicara untuk yang selevel(umur)
* Riko = digunakan/lawan bicara untuk yang di atas kita (umur)
* Ndiko = digunakan/lawan bicara untuk orang tua (bapak/ibu)dan tokoh yang dihormati
 
Sedangkan ''Cara Besiki'' adalah bentuk yang dianggap sebagai bentuk wicara ideal. Berbeda dengan masyarakat Jawa, Sunda, ataupun bali yang menggunakan Bahasa alus(krama inggil) kepada orang yang lebih tua, di dalam masyarakat Osing ''Cara Besiki'' ini hanya dipergunakan untuk kondisi-kondisi khusus/sakral yang bersifat ''keagamaan'' dan <u>ritual</u>, selain itu juga digunakan untuk acara pertemuan menjelang perkawinan.