Bahasa Hokkien: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rintojiang (bicara | kontrib)
Kong Fu Tze harusnya Kong Fu Zi (sesuai Hanyu Pinyin)
Rintojiang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 14:
|iso1=zh|iso2=chi (B) / zho (T)|sil=CFR
}}
Bahasa Hokkian ini sendiri terbagi atas banyak logat di antaranya logat ''Ciangciu (Zhangzhou)'', logat ''Cuanciu (Quanzhou)'' dan logat ''Emui'' (Xiamen, dulu Amoy). Bahasa ''Tiochiu (Chauzhou)'' adalah juga salah satu logat dalam bahasa Hokkian, namun karena penduduk Tiochiu tersebar di daerah Guangdong utara, maka bahasa Tiochiu kemudian mendapat pengaruh dari bahasa Kanton menjadi logat dalam bahasa Hokkian yang dekat dengan bahasa Kanton (lihat [[bahasa Kantonis]]).
 
Di [[Indonesia]] sendiri, bahasa Hokkien umumnya dikenal sebagai bahasa ibu (mother tongue) komunitas [[Tionghoa]] di Medan, Pekanbaru, Palembang dan beberapa daerah lainnya.