Kritik teks: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{dablink|Artikel ini tentang kritik teks secara umum. Untuk kritik teks sebagai metode tafsir Alkitab, lihat [[Kritik teks (Alkitab)]].}}
'''Kritik teks''' adalah cabang [[:en:textual scholarship|ilmu teks]], [[filologi]], dan [[:en:literary criticism|kritik sastra]] yang mempelajari identifikasi varian teks atau macam-macam versi dari naskah maupun buku cetak. Kritik teks menelaah teks-teks dari berbagai zaman, mulai dari isi karya tulis tertua dalam aksara baji yang ditorehkan pada loh lempung, sampai versi-versi karya tulis yang tidak diterbitkan dari seorang penulis abad ke-21. Para [[katib]] zaman purba yang diupah untuk menyalin dokumen mungkin saja memiliki kemampuan baca-tulis, tetapi banyak yang semata-mata menyalin, yakni meniru bentuk-bentuk aksara tanpa paham maknanya. Ini berarti perubahan-perubahan teks yang tidak disengaja lumrah terjadi saat menyalin naskah dengan tangan.<ref>Ehrman 2005, hlm. 46.</ref> Perubahan-perubahan yangteks disengajamungkin punpula mungkindihasilkan sajadengan dilakukansengaja, misalnya menyensorpenyensoran karya tulis cetak karena alasan-alasan politik, keagamaan, maupun kebudayaan.
 
Para [[:en:Scribes|juru tulis]] kuno dapat saja membuat perubahan ketika menyalin suatu naskah dengan tangan.<ref>Ehrman 2005, p. 46.</ref> Dengan adanya satu, beberapa atau banyak salinan naskah, dan tidak adanya dokumen asli, para kritikus teks berupaya untuk merekonstruksi teks asli (disebut [[:en:archetype|''archetype'']] atau ''autograph''; "otograf'') semirip mungkin. Proses yang sama dapat diterapkan untuk merekonstruksi versi antara (''intermediate''), atau [[:en:recension|"resensi"]], dalam sejarah transmisi dokument tersebut.<ref>Vincent. ''A History of the Textual Criticism of the New Testament'' <br />"... that process which it sought to determine the original text of a document or a collection of documents, and to exhibit, freed from all the errors, corruptions, and variations which may have been accumulated in the course of its transcription by successive copying."</ref>