Okta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Samuelsp15 (bicara | kontrib) →Pengukuran: Penambahan referensi. |
Samuelsp15 (bicara | kontrib) →Pengukuran: Penambahan kata. |
||
Baris 6:
Okta dapat diukur secara langsung dari permukaan bumi dengan bantuan insrumen, seperti HSI (''The Hemispherical Sky Imager'' atau Pencitra Langit Hemisfer) dan [[SYNOP]] (''surface synoptic observations'' atau pengamatan sinoptik permukaan), atau melalui bantuan instrumen citra satelit dari [[satelit geostasioner]], seperti SEVIRI (''Spinning Enhanced Visible and InfraRed Imager'' atau Pencitra Tampak dan InfraMerah Berputar yang Ditingkatkan) dan [[AVHRR]] (''Advanced Very High Resolution Radiometer'' atau Radiometer Resolusi Sangat Tinggi Tingkat Lanjut).<ref name="AMT">{{cite journal |last1=Werkmeister |first1=Astrid |last2=Lockhoff |first2=M. |last3=Schrempf |first3=M. |last4=Tohsing |first4=Korntip |last5=Liley |first5=B. |last6=Seckmeyer |first6=G. |date=6 Mei 2015 |title=Comparing satellite- to ground-based automated and manual cloud coverage observations – a case study |url=https://amt.copernicus.org/articles/8/2001/2015/amt-8-2001-2015.pdf |journal=[[Atmospheric Measurement Techniques]] |language=en |publisher=[[Copernicus Publications]] |volume=8 |issue=5 |pages=2003-2004, 2006-2009 |doi=10.5194/amt-8-2001-2015 |access-date=11 Februari 2022 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20220120064521/https://amt.copernicus.org/articles/8/2001/2015/amt-8-2001-2015.pdf |archive-date=11 Februari 2022}}</ref>
Dalam pengukuran secara langsung, pengamat memerlukan tempat yang dapat memberikan pandangan langit terluas di daerah tersebut. Pengukuran dilakukan dengan memberikan bobot yang sama untuk bagian langit yang berada di atas kepala maupun yang terlihat dari sudut ketinggian yang lebih rendah (dari kejauhan). Pada keadaan awan tidak beraturan, pengamat dapat membagi langit ke dalam kuadran, yaitu sektor lingkaran yang terbagi oleh sudut siku-siku (90°),<ref name="RMetS">{{cite journal |last1=Silva |first1=Abel Antônio |last2=Souza-Echer |first2=Mariza Pereira |date=7 Desember 2015 |title=Ground-based observations of clouds through both an automatic imager and human observation |url=https://rmets.onlinelibrary.wiley.com/doi/epdf/10.1002/met.1542 |journal=[[Meteorological Applications]] |language=en |publisher=[[Lembaga Meteorologi Kerajaan Britania Raya]] |volume=23 |issue=1 |pages=150 |doi=10.1002/met.1542 |via=[[John Wiley & Sons]] |access-date=11 Maret 2022}}</ref> lalu menjumlahkan hasil perkiraan dari masing-masing kuadran sebagai total tudung atau jumlah awan seluruh langit.<ref name="Met Office UK"/><ref name="BMKG">{{cite book |date=28 April 2016 |title=Peraturan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pengamatan dan Pengelolaan Data Iklim di Lingkungan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika |chapter=I. Pengamatan Awan |url=https://gawbkt.id/assets/jdih/Perka_nomor_4_2016.PDF |publisher=[[Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika]] |page=54 |via=gawbkt.id |access-date=31 Maret 2022}}</ref>
==Penerapan==
|