Sultan Ahmad Najamuddin III: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pangeranachmad (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan mengubah parameter nama di infobox kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Pangeranachmad (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 32:
 
[[Hindia Belanda]] mengangkat Sepupunya, Pangeran Prabu Anom sebagai [[Ahmad Najamuddin Prabu Anom|Sultan Ahmad Najamuddin IV]] di Palembang, hingga kerajaan dihapuskan tahun [[1825]] oleh belanda namun Pangeran Ratu Muhamad Tjing Djamaludin menolak diangkat oleh penjajah Belanda untuk dijadikan Sultan palembang dikarnakan tidak mau bersekutu dengan penjajah, monarki kepemimpinan Pangeran Ratu Muhamad Tjing Djamaludin tetap ada karna tidak mengakui KPD dibubarkan oleh penjajah,hingga Beliau wafat dipengasingan tahun 1828,
AnaknyaPutranya Pangeran Ratu Muhamad Tjing Djamaludin adalah Pangeran Achmad Bolonson bergelar Wangsa Martaradja Wijaya Negara yang keturunannya ada di Batavia
{{S-start}}