Kristallnacht: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RianHS (bicara | kontrib)
RianHS (bicara | kontrib)
Baris 130:
Walaupun menuai kecaman di mancanegara, Gereja Protestan dan Katolik, para jenderal militer, dan perwakilan-perwakilan kelompok non-Nazi lainnya sama sekali tidak menyampaikan penolakan mereka terhadap peristiwa ''Kristallnacht''.{{sfn|Shirer|1967|p=471-472}} Menurut laporan [[Sicherheitsdienst]], sebagian besar rakyat menolak kekerasan dan kehancuran yang diakibatkan oleh kerusuhan ini. Namun, penolakan tersebut bukan untuk membela orang Yahudi, tetapi didasarkan pada motif ekonomi, mengingat kehancuran yang diakibatkan juga merugikan orang Jerman dan negara. Setelah orang Yahudi dipaksa membayar "tebusan" sebesar satu miliar Reichsmark, suasana hati rakyat membaik.{{sfn|Friedländer|2008|p=369}}
Menurut laporan organisasi [[SOPADE]] (organisasi [[Partai Demokrat Sosial Jerman]] di pengasingan) pada Desember 1938, walaupun sebagian besar orang tidak mendukung kerusuhan, terdapat orang-orang di kalangan buruh yang tidak membela orang Yahudi. Ketika sinagoge di Berlin dibakar, banyak wanita yang berkata, "Itu cara yang benar untuk melakukannya—sayang tidak ada lagi orang Yahudi di dalam, itu akan menjadi cara terbaik untuk mengasapi semua berandalan ini."{{sfn|Friedländer|2008|p=370}} SOPADE melaporkan bahwa tidak ada yang berani bersuara menentang ujaran semacam ini. Di sisi lain, SOPADE melaporkan bahwa orang-orang yang bersuara menentang kerusuhan antisemit dapat ditemui di [[Hamburg]]; menurut organisasi tersebut, orang-orang Hamburg pada umumnya tidak antisemit, dan orang Yahudi Hamburg juga lebih ter[[Asimilasi (sosial)|asimilasi]] dibandingkan dengan komunitas Yahudi lainnya di Jerman.{{sfn|Friedländer|2008|p=370}}
 
Hanya sedikit orang yang berani melawan perusuh Nazi saat berlangsungnya ''Kristallnacht''. Seorang kepala pos polisi di [[Berlin-Mitte]], [[Wilhelm Krützfeld]], menyelamatkan [[Sinagoge Baru (Berlin)|Sinagoge Baru]] di [[Oranienburger Straße|Oranienburger Strasse]]. Ia melindungi sinagoge ini dengan alasan bahwa gedung tersebut merupakan monumen yang dilindungi. Bersama dengan beberapa anggota kepolisian, ia mengejar para pembakar dari Sturmabteilung, dan ia juga memanggil pemadam kebakaran untuk menghentikan api. Pada akhirnya ia hanya mendapatkan teguran dari atasannya.{{sfn|Benz|2000|p=143 ''et seq''}}