Sikap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{untuk|kegunaan lain dari sikap|Sikap (disambiguasi)}} '''Sikap''' adalah perasaan seseorang tentang obyek, aktifitas, peristiwa dan orang lain. Perasaan ini menjadi konsep yang merepresentasikan suka atau tidak sukanya (positif, negatif, atau netral) seseorang pada sesuatu. Seseorang pun dapat menjadi ''ambivalen'' terhadap suatu target, yang berarti ia terus mengalami bias positif dan negatif terhadap sikap tertentu. Sikap muncul dari berbagai bentuk penilaian. Sikap dikembangkan dalam tiga model, yaitu [[afeksi]], kecenderungan perilaku, dan [[kognisi]]. Respon afektif adalah respon fisiologis yang mengekspresikan kesukaan individu pada sesuatu. Kecenderungan perilaku adalah indikasi verbal dari maksud seorang individu. Respon kognitif adalah pengevaluasian secara kognitif terhadap suatu objek sikap. Kebanyakan sikap individu adalah hasil [[belajar sosial]] dari lingkungannya. Bisa terdapat kaitan antara sikap dan perilaku seseorang walaupun tergantung pada faktor lain, yang kadang bersifat irasional
{{untuk|kegunaan lain dari sikap|Sikap (disambiguasi)}}
 
'''Sikap''' adalah perasaan seseorang tentang obyek, aktifitas, peristiwa dan orang lain. Perasaan ini menjadi konsep yang merepresentasikan suka atau tidak sukanya (positif, negatif, atau netral) seseorang pada sesuatu.
 
Seseorang pun dapat menjadi ''ambivalen'' terhadap suatu target, yang berarti ia terus mengalami bias positif dan negatif terhadap sikap tertentu.
 
Sikap muncul dari berbagai bentuk penilaian. Sikap dikembangkan dalam tiga model, yaitu [[afeksi]], kecenderungan perilaku, dan [[kognisi]]. Respon afektif adalah respon fisiologis yang mengekspresikan kesukaan individu pada sesuatu. Kecenderungan perilaku adalah indikasi verbal dari maksud seorang individu. Respon kognitif adalah pengevaluasian secara kognitif terhadap suatu objek sikap. Kebanyakan sikap individu adalah hasil [[belajar sosial]] dari lingkungannya.
 
Bisa terdapat kaitan antara sikap dan perilaku seseorang walaupun tergantung pada faktor lain, yang kadang bersifat irasional. Sebagai contoh, seseorang yang menganggap penting transfusi darah belum tentu mendonorkan darahnya. Hal ini masuk akal bila orang tersebut takut melihat darah, yang akan menjelaskan irasionalitas tadi.
 
Sikap dapat mengalami perubahan sebagai akibat dari pengalaman. Tesser (1993) berargumen bahwa faktor bawaan dapat mempengaruhi sikap tapi secara tidak langsung. Sebagai contoh, bila seseorang terlahir dengan kecenderungan menjadi ekstrovert, maka sikapnya terhadap suatu jenis musik akan terpengaruhi. Sikap seseorang juga dapat berubah akibat bujukan. Hal ini bisa terlihat saat iklan atau kampanye mempengaruhi seseorang.
 
Salah seorang ahli yang membahas tentang sikap adalah [[Carl Jung]]. Ia mendefinisikan tentang sikap sebagai "kesiapan dari psike untuk bertindak atau bereaksi dengan cara tertentu". Sikap sering muncul dalam bentuk pasangan, satu disadari sedang yang lainnya tidak disadari.
 
== Referensi ==
* Jung, C.G. (1966). ''Two Essays on Analytical Psychology'', Collected Works, Volume 7, Princeton, NJ: Princeton University Press. ISBN 0-691-01782-4.
* Jung, C.G. [1921] (1971). ''Psychological Types'', Collected Works, Volume 6, Princeton, NJ: Princeton University Press. ISBN 0-691-01813-8.
* Myers, I. B. & Myers, P. B. (1980), ''Gifts Differing'', Palo Alto, CA: Consulting Psychologists Press. ISBN 0-89106-011-1
* Myers, I. B. & McCaulley, M. H. (1985), ''Manual: a guide to the development and use of the Myers-Briggs type indicator'', Palo Alto, CA: Consulting Psychologists Press. ISBN 0-89106-027-8
 
{{psikologi-stub}}
 
[[ar:عاطفة]]
[[de:Einstellung (Psychologie)]]
[[en:Attitude (psychology)]]
[[es:Actitud]]
[[fi:Myönteinen ajattelu]]
[[fr:Attitude (psychologie)]]
[[hu:Szociális attitűd]]
[[it:Atteggiamento]]
[[nl:Attitude]]
[[pl:Postawa]]
[[ru:Установка (психология)]]
[[sr:Став]]
[[sv:Attityd]]
[[uk:Установка (психологія)]]
[[yi:שטעלונג]]