Persembahan curahan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 15:
 
==== Mesir Kuno ====
Persembahan korban curahan adalah amalan yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat [[Mesir Kuno]]. Bangsa Mesir Kuno mempersembahkan sesaji minuman untuk memuliakan dan menyukakan hati bermacam-macam dewata, leluhur suci, sesama manusia yang dekat maupun yang jauh di mata, bahkan juga lingkungan hidup mereka. Amalan korban curahan diduga mula-mula muncul di kawasan hulu Lembah [[Sungai Nil]], kemudian menyebar ke kawasan-kawasan lain di Afrika maupun ke seluruh dunia.<ref name="auto">Delia, 1992, hlmn. 181-190</ref><ref name="auto1">James, George G. M. (1954) ''Stolen Legacy'', New York: Philosophical Library</ref> Menurut [[Ayi Kwei Armah]], “legenda ini menjelaskan kemunculan adat menenangkan wujud gaibpenenteraman yang dijumpai di seluruh pelosok benua Afrika, maksudnya korban curahan, yakni pencurahan alkohol atau minuman-minuman jenis lain sebagai persembahan kepada nenek moyang dan dewa-dewi.”<ref name="auto2">Armah, Ayi Kwei (2006) The Eloquence of the Scribes: a memoir on the sources and resources of African literature. Popenguine, Senegal: Per Ankh, hlm. 207</ref>
 
==== Israel Kuno ====